Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Miliarder adalah Simbol Kekayaan yang Mendunia, Apa Artinya?

ilustrasi Mark Zuckerberg (flickr.com/Anthony Quintano)
ilustrasi Mark Zuckerberg (flickr.com/Anthony Quintano)
Intinya sih...
  • Ada 2.781 miliarder di dunia dengan total kekayaan lebih dari USD14,2 triliun hingga April 2024.
  • Miliarder seperti Elon Musk, Jeff Bezos, dan Mark Zuckerberg memiliki pengaruh luar biasa dalam inovasi, pasar saham, dan kebijakan global.
  • Jumlah miliarder terus bertambah, menunjukkan akumulasi kekayaan yang cepat di kalangan atas.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Kamu mungkin sering mendengar istilah "miliarder" dalam berita, media sosial, atau obrolan sehari-hari. Namun, pernahkah kamu benar-benar memahami arti sebenarnya dari kata tersebut? Guys, miliarder adalah seseorang yang memiliki kekayaan bersih minimal satu miliar unit mata uang, biasanya dalam bentuk dolar Amerika, euro, atau poundsterling. 

Hingga April 2024, tercatat ada 2.781 miliarder di dunia dengan total kekayaan gabungan lebih dari USD14,2 triliun. Dari angka ini, penting bagi kamu untuk memahami bukan hanya siapa mereka, tapi bagaimana status miliarder ini terbentuk dan apa dampaknya terhadap keseimbangan ekonomi secara global.

1. Siapa sebenarnya para miliarder itu?

ilustrasi Larry Ellison (flickr.com/Oracle PR)
ilustrasi Larry Ellison (flickr.com/Oracle PR)

Miliarder adalah segelintir orang yang mewakili puncak dari piramida kekayaan dunia. Mereka bukan hanya sekadar orang kaya, tapi masuk ke dalam kategori individu dengan kekayaan sangat tinggi (ultra high-net-worth individuals). Di antara mereka, terdapat nama-nama yang mungkin sudah akrab di telinga kamu seperti Elon Musk, Jeff Bezos, Mark Zuckerberg, Larry Ellison, dan Bernard Arnault.

Sebagai contoh, Elon Musk adalah orang terkaya di dunia pada Mei 2025 dengan kekayaan mencapai USD344,2 miliar. Ia diikuti oleh Jeff Bezos dengan USD214,6 miliar dan Mark Zuckerberg dengan USD209,6 miliar. Apa yang membuat mereka berbeda dari jutaan orang kaya lainnya? Selain jumlah kekayaan, para miliarder ini memiliki pengaruh luar biasa dalam inovasi, pasar saham, bahkan kebijakan global.

2. Di mana para miliarder tinggal dan bagaimana mereka bertambah?

ilustrasi Amerika Serikat sebagai negara dengan bilionaire terbanyak di dunia (pexels.com/Brett Sayles)
ilustrasi Amerika Serikat sebagai negara dengan bilionaire terbanyak di dunia (pexels.com/Brett Sayles)

Miliarder tersebar di berbagai penjuru dunia, namun sebagian besar berasal dari negara-negara dengan perekonomian besar. USA ada di posisi pertama dengan jumlah miliarder sebanyak 813 orang, diikuti oleh China 473 orang dan India 200 orang. Fakta ini memperlihatkan bahwa lingkungan ekonomi dan kebijakan bisnis sangat berperan dalam menciptakan peluang kekayaan luar biasa.

Menariknya, jumlah miliarder di dunia gak hanya stabil tapi juga terus bertambah. Dibandingkan tahun sebelumnya, tahun 2024 mencatat pertumbuhan 141 miliarder baru dan peningkatan kekayaan kolektif sebesar USD2 triliun. Tren ini menjadi sorotan bagi kamu yang tertarik pada dinamika ekonomi global, karena memperlihatkan betapa cepatnya akumulasi kekayaan bisa terjadi di kalangan atas, ya.

3. Latar belakang miliarder, dilihat dari pendidikan, gender, dan profesi

ilustrasi Ellon Musk (pixabay.com/Tumisu)
ilustrasi Ellon Musk (pixabay.com/Tumisu)

Miliarder merupakan kelompok yang sangat beragam jika dilihat dari latar belakangnya. Walau mayoritas masih didominasi oleh laki-laki, jumlah miliarder perempuan terus meningkat. Kamu mungkin akan terkejut mengetahui bahwa hampir 30 persen dari para miliarder ini bahkan gak memiliki gelar sarjana, lho. Hal ini membuktikan bahwa jalan menuju miliarder gak selalu harus melewati pendidikan formal yang tinggi, ya.

Namun, ada kecenderungan bahwa banyak miliarder yang memiliki latar belakang di bidang keuangan, ekonomi, atau ilmu komputer. Ini sangat masuk akal mengingat perkembangan teknologi dan industri keuangan menjadi pendorong utama kekayaan dalam beberapa dekade terakhir. 

Bagi kamu yang sedang menentukan jalur karier, fakta ini bisa menjadi referensi bahwa kombinasi keterampilan dan kesempatan bisa membuka jalan menuju keberhasilan finansial yang luar biasa, kan?

4. Ketimpangan kekayaan para miliarder dan realita masyarakat

ilustrasi bilionaire (pexels.com/cottonbro studio)
ilustrasi bilionaire (pexels.com/cottonbro studio)

Betul jika miliarder menjadi simbol keberhasilan finansial, namun mereka juga menjadi wajah dari meningkatnya ketimpangan ekonomi dunia. Menurut data Oxfam, 1 persen orang terkaya di dunia, yang termasuk para miliarder, memiliki kekayaan lebih banyak dibandingkan 95 persen populasi lainnya. Ini adalah gambaran nyata tentang bagaimana distribusi kekayaan saat ini sangat gak merata, kan?

Guys, ketimpangan ini bukan hanya sekadar angka, tapi memiliki dampak nyata bagi kamu dan masyarakat luas. Saat sebagian kecil populasi menguasai sebagian besar sumber daya, kesempatan ekonomi menjadi semakin sempit bagi mayoritas orang. Oleh karena itu, penting untuk memahami bahwa keberadaan miliarder, walaupun menginspirasi bagi sebagian orang, tapi juga menimbulkan tantangan dalam menciptakan masyarakat yang adil dan setara.

Pada akhirnya, miliarder adalah individu dengan kekayaan luar biasa yang mencerminkan potensi sekaligus tantangan dunia ekonomi saat ini. Apakah kamu ingin mengikuti jejak mereka? Atau justru berkontribusi dalam menciptakan sistem ekonomi yang lebih inklusif? Yang jelas, miliarder adalah bagian penting dari lanskap ekonomi global yang tak bisa kamu abaikan.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Anata Siregar
EditorAnata Siregar
Follow Us