Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Naik Tipis, Ini Daftar Harga Emas Terbaru

default-image.png
Default Image IDN

Jakarta, IDN Times - Harga emas produksi PT Aneka Tambang atau Antam naik pada hari ini, Kamis (29/4/2021). Pantauan IDN Times dari logammulia.com, harga emas hari ini naik Rp5 ribu per gram menjadi Rp931 ribu per gram.

Sementara, harga jual kembali atau buyback turun Rp7 ribu menjadi Rp832 ribu per gram.

1. Harga emas batangan Antam dalam pecahan lain

Ilustrasi Emas Mulia (IDN Times/Arief Rahmat)

Berikut harga emas batangan Antam dalam pecahan lain per hari ini:

  1. Harga emas 0,5 gram: Rp515,5 ribu.
  2. Harga emas 1 gram: Rp931 ribu.
  3. Harga emas 2 gram: Rp1,802 juta.
  4. Harga emas 3 gram: Rp2,678 juta.
  5. Harga emas 5 gram: Rp4,430 juta.
  6. Harga emas 10 gram: Rp8,805 juta.
  7. Harga emas 25 gram: Rp21,887 juta.
  8. Harga emas 50 gram: Rp43,695 juta.
  9. Harga emas 100 gram: Rp87,312 juta

Harga jual emas tersebut belum termasuk Pajak Penghasilan (PPh) 22 atas emas batangan sebesar 0,45 persen bagi pemegang Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP). Bagi pembeli yang tidak menyertakan NPWP memperoleh potongan pajak lebih tinggi sebesar 0,9 persen.

2. Emas merupakan aset aman untuk berinvestasi

Pengunjung membeli emas di Butik Emas Antam. ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso

Emas bisa menjadi cara yang sangat berguna untuk mendiversifikasi portofolio investasi. Selain karena emas merupakan logam mulia yang banyak diminati, nilainya juga cenderung bertolak belakang dengan aset investasi lain seperti ekuitas atau properti.

Itu berarti di saat harga saham atau properti turun, nilai emas kemungkinan besar akan naik sehingga investor yang telah mendiversifikasi investasinya ke emas, bisa bernapas lega karena tidak semua asetnya melemah nilainya.

Menurut MoneyWeek, emas juga bisa disebut sebagai asuransi untuk portofolio seorang investor, sehingga setiap investor setidaknya harus mengalokasikan sekitar 5 persen sampai 15 persen dari portofolio mereka untuk investasi terkait emas atau emas.

3. Tentukan dulu tujuan investasimu sebelum membeli emas

Ilustrasi harta kekayaan (IDN Times/Sukma Shakti)

Berinvestasi pada emas sering kali menjadi pilihan, terutama bagi para investor konservatif. Selain mudah, investasi emas juga cenderung aman. Sebab, risiko yang dimiliki tidak setinggi investasi pada instrumen saham.

Nah, sebelum kamu memulai investasi, tentukan lebih dulu apa tujuan investasimu. Jika investasi untuk jangka pendek, tentu instrumen emas tidak cocok karena ada selisih harga jual dan harga beli. Alih-alih untung, kamu bisa merugi.

Sebaliknya, jika kamu berinvestasi untuk jangka panjang, emas jadi instrumen yang cocok. Sebab, kamu akan mendapatkan keuntungan yang cukup signifikan.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Hana Adi Perdana
Jumawan Syahrudin
Hana Adi Perdana
EditorHana Adi Perdana
Follow Us