Inggris-Australia Sepakati Perjanjian Perdagangan Bebas Pasca-Brexit

Langkah ini akan meningkatkan industri Inggris

Jakarta, IDN Times – Inggris menyetujui kesepakatan perdagangan bebas dengan Australia. Inggris menilai perjanjian perdagangan bebas itu layaknya lembar baru bagi hubungan kedua negara.

“Hari ini menandai fajar baru dalam hubungan Inggris dengan Australia, yang didukung oleh sejarah dan nilai-nilai bersama kita,” kata Perdana Menteri Inggris Boris Johnson seperti dikutip dari CBNC, Selasa (16/6/2021).

Baca Juga: Indonesia-Inggris Buka Peluang Kerja Sama Perdagangan yang Lebih Besar

1. Manfaat perjanjian perdagangan bebas

Inggris-Australia Sepakati Perjanjian Perdagangan Bebas Pasca-BrexitANTARA FOTO/REUTERS/Phil Noble

Perjanjian perdagangan bebas itu berarti bisnis Inggris akan bisa membayar biaya yang lebih murah untuk menjual produk seperti mobil, manisan dan wiski Scotch ke Australia.

Langkah ini akan meningkatkan industri Inggris yang mempekerjakan 3,5 juta orang di seluruh negeri, kata Johnson.

Kesepakatan itu diumumkan Senin malam ketika menteri perdagangan Australia mengatakan Johnson dan Perdana Menteri Australia Scott Morrison telah menyetujui persyaratan luas dari perjanjian saat makan malam di Downing Street di London.

Baca Juga: Pasca-Brexit, Ekspor Inggris ke Eropa Turun 41 Persen

2. Tanggapan Australia

Inggris-Australia Sepakati Perjanjian Perdagangan Bebas Pasca-BrexitANTARA FOTO/Michael Franchi/Pool via REUTERS

Perdana Menteri Australia pada Selasa mengatakan bahwa langkah untuk memperkuat hubungan perdagangan kedua negara adalah peluang besar.

Ketika berbicara kepada Kamar Dagang Australia-Inggris di London, Morrison mengatakan bahwa meski mungkin ada beberapa keraguan ketika membahas kesepakatan perdagangan baru, namun itu ditujukan untuk meningkatkan pekerjaan.

“Kita bisa bersemangat untuk menumbuhkan pasar di mana kita dapat beroperasi, memberikan peluang bagi produsen dan pemasok dan layanan kita sendiri, atau kita akan tetap berada dalam situasi tidak dapat mengambil peluang itu,” katanya.

Baca Juga: Terus Diserang, Australia: Tiongkok Rusak Perjanjian Perdagangan Bebas

3. Kesepakatan perdagangan pasca-Brexit

Inggris-Australia Sepakati Perjanjian Perdagangan Bebas Pasca-Brexit(Ilustrasi Brexit) ANTARA FOTO/REUTERS/Hannah Mckay

Kesepakatan perdagangan bebas dengan Australia adalah kesepakatan besar pertama yang dinegosiasikan dari awal oleh pemerintah sejak Inggris meninggalkan Uni Eropa (Brexit). Kesepakatan akhir pada prinsipnya akan diterbitkan dalam beberapa hari mendatang.

Kesepakatan itu dipandang sebagai langkah awal Inggris untuk bergabung dengan perjanjian perdagangan bebas Asia Pasifik yang lebih luas yang dikenal sebagai Perjanjian Komprehensif dan Progresif untuk Kemitraan Trans-Pasifik (CPTPP).

“Kesepakatan perdagangan dengan Australia juga merupakan pintu gerbang ke kawasan Indo-Pasifik yang tumbuh cepat dan akan meningkatkan upaya kami untuk bergabung dengan CPTPP, salah satu kawasan perdagangan bebas terbesar di dunia, yang mencakup £9 triliun PDB dan 11 Negara-negara Pasifik dari Australia hingga Meksiko,” kata pemerintah.

Inggris adalah mitra dagang terbesar kelima Australia pada 2019 dan 2020, dan tahun lalu hubungan perdagangan Inggris-Australia bernilai 19,6 miliar dolar Amerika.

“Perdagangan diperkirakan akan tumbuh di bawah kesepakatan itu,” kata pemerintah, seraya menambahkan bahwa kesepakatan itu juga akan menawarkan lebih banyak kesempatan kepada kaum muda atau orang Inggris di bawah usia 35 tahun, untuk dapat bepergian dan bekerja di Australia dengan lebih bebas setelah kesepakatan itu.

Baca Juga: Varian Virus Corona India Merajalela, Inggris Perpanjang Lockdown

Topik:

  • Dwi Agustiar

Berita Terkini Lainnya