Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

RI Caplok 12 Persen Saham Freeport, Bahlil: Biaya Semurah-murahnya

Menteri ESDM, Bahlil Lahadalia. (IDN Times/Vadhia Lidyana)
Menteri ESDM, Bahlil Lahadalia. (IDN Times/Vadhia Lidyana)
Intinya sih...
  • Kesepakatan divestasi 12% saham Freeport sudah final
  • Negosiasi berlangsung lebih dari 6 bulan
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia, memastikan pemerintah tak mengeluarkan biaya besar untuk mengantongi 12 persen saham tambahan PT Freeport Indonesia (PTFI).

Bahlil mengatakan dengan yakin, biaya mencaplok 12 persen saham PTFI dari Freeport Mc-MoRan sangat murah.

"Yang jelas dengan biaya yang semurah-murahnya. Bila perlu valuasi asetnya sangat kecil sekali," kata Bahlil di Kantor Kementerian Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (KP2MI), Jakarta, Rabu (8/10/2025).

Dengan penambahan itu, maka pemerintah Indonesia melalui holding BUMN Industri Pertambangan, PT Mining Industry Indonesia atau MIND ID akan mengantongi 63 persen saham PTFI, dari sebelumnya 51 persen.

1. Kesepakatan sudah final

Penampakan Grasberg Mine milik PT Freeport Indonesia (IDN Times/Wahyu Kurniawan)
Penampakan Grasberg Mine milik PT Freeport Indonesia (IDN Times/Wahyu Kurniawan)

CEO Danantara, Rosan Roeslani, mengatakan, kesepakatan divestasi 12 persen saham Freeport Mc-MoRan sudah final. Saat ini, tahapnya tinggal menyusun dokumen rincian kesepakatan.

"Insyaallah segera. Ini kan sedang proses tapi semua kesepakatannya sudah kita secure, ya kita negosiasikan sebenarnya sudah semuanya selesai ya dan sekarang tinggal melihat draf dari detailnya saja. Tetapi kesempatan prinsipnya itu sudah tercapai," ujar Rosan saat ditemui di Jakarta International Convention Center (JICC).

2. Negosiasi sudah berjalan lebih dari 6 bulan

Penampakan Grasberg Mine milik PT Freeport Indonesia (IDN Times/Wahyu Kurniawan)
Penampakan Grasberg Mine milik PT Freeport Indonesia (IDN Times/Wahyu Kurniawan)

Rosan memastikan, negosiasi divestasi itu tidak dilakukan secara instan, tetapi sudah berlangsung lebih dari enam bulan.

"Ini kan negosiasi bukan baru 1-2 bulan, ini sudah berjalan beberapa bulan. Sudah berjalan lebih dari 6 bulan, jadi ya kebetulan kesepakatannya sudah boleh dibilang finalisasi," kata Rosan.

3. Pastikan tambang PTFI tetap beroperasi dengan standar internasional

Tambang bawah tanah Freeport, tepatnya di Grasberg Block Cave. (dok. YouTube IDN Times)
Tambang bawah tanah Freeport, tepatnya di Grasberg Block Cave. (dok. YouTube IDN Times)

Dengan penambahan kepemilikan saham pemerintah, Rosan memastikan operasional tambang PTFI tetap berstandar internasional.

"Tentunya dengan ada ini, kita akan lebih pastikan lagi dari segi keselamatan, dari segi world class mining operation-nya juga terus terjaga ya," ujar dia.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Deti Mega Purnamasari
EditorDeti Mega Purnamasari
Follow Us

Latest in Business

See More

Bos CIMB: Industri Perbankan Bagai Diseruduk Celeng dan Diuber Anjing

08 Okt 2025, 17:32 WIBBusiness