Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

RI Ekspor Material Baterai Listrik buat Tesla Bulan Depan

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia di Kantor Kementerian ESDM, Jumat (18/10/2024). (IDN Times/Trio Hamdani)
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia di Kantor Kementerian ESDM, Jumat (18/10/2024). (IDN Times/Trio Hamdani)
Intinya sih...
  • Indonesia siap ekspor prekursor baterai listrik ke Amerika Serikat untuk memenuhi kebutuhan Tesla di Weda Bay.
  • Prekursor berisi campuran nikel, kobalt, dan mangan untuk produksi katoda baterai lithium-ion, namun volume ekspor belum diumumkan.

Jakarta, IDN Times - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia mengungkapkan Indonesia siap melakukan ekspor prekursor baterai listrik dalam waktu dekat.

Dia menjelaskan,  pengiriman tersebut dijadwalkan pada bulan depan, dengan tujuan ke Amerika Serikat (AS) untuk memenuhi kebutuhan perusahaan kendaraan listrik Tesla.

"Prekursor kan bulan depan sudah kita ekspor untuk ke Amerika, untuk memenuhi Tesla yang ada di Weda Bay," kata Bahlil di Kantor Kementerian ESDM, Jumat (18/10/2024).

1. Volume ekspor belum bisa diungkap ke publik

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia di Kantor Kementerian ESDM, Jumat (18/10/2024). (IDN Times/Trio Hamdani)
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia di Kantor Kementerian ESDM, Jumat (18/10/2024). (IDN Times/Trio Hamdani)

Prekursor adalah bahan setengah jadi yang digunakan untuk memproduksi komponen utama baterai, seperti katoda. Prekursor biasanya mengandung campuran nikel, kobalt, dan mangan (NMC) untuk produksi katoda baterai lithium-ion.

Bahlil menjelaskan, rincian terkait volume ekspor prekursor akan disampaikan setelah resmi. Dia menyebut, saat ini pihaknya belum bisa mengungkapkan angka pasti mengenai jumlah yang akan diekspor.

"Nanti kita umumkan, kita resmikan dulu baru kita umumkan," ujarnya.

2. Prekursor dipasok dari Weda Bay yang beroperasi di Halmahera

PT Indonesia Weda Bay Industrial Park (IWIP) menggelar IWIP Award 2024. (dok. IWIP)
PT Indonesia Weda Bay Industrial Park (IWIP) menggelar IWIP Award 2024. (dok. IWIP)

Kawasan Industri Weda Bay, yang terletak di Halmahera, Maluku Utara, adalah salah satu proyek strategis nasional Indonesia di sektor nikel dan baterai listrik.

Kawasan tersebut dikembangkan oleh PT Indonesia Weda Bay Industrial Park (IWIP) dan telah menjadi pusat produksi nikel, yang merupakan bahan utama dalam pembuatan baterai kendaraan listrik.

Investasi di Weda Bay melibatkan perusahaan global seperti Tsingshan Group, Huayou Cobalt, dan beberapa investor lainnya dari China dan negara lain.

Weda Bay menjadi bagian penting dari hilirisasi industri nikel di Indonesia, dengan fokus pada pengolahan nikel menjadi produk seperti Ferro Nickel, Nickel Matte, dan Ni-Co MHP (nikel dan kobalt).

3. Elon Musk batalkan rencana bangun pabrik Tesla di Indonesia

Pemilik sekaligus CEO Tesla Inc. dan SpaceX, Elon Musk di KTT World Water Forum (WWF) ke-10. (youtube.com/Sekretariat Presiden)
Pemilik sekaligus CEO Tesla Inc. dan SpaceX, Elon Musk di KTT World Water Forum (WWF) ke-10. (youtube.com/Sekretariat Presiden)

Di sisi lain, Elon Musk telah membatalkan rencana untuk membangun pabrik mobil listrik Tesla di Indonesia setelah beberapa lama negosiasi. Tesla menghadapi kekhawatiran atas kondisi ekonomi global serta oversupply kendaraan listrik.

Meskipun demikian, Musk tetap menunjukkan ketertarikannya terhadap potensi investasi di sektor lain di Indonesia, seperti pengembangan material baterai dan proyek internet satelit Starlink.

Presiden Joko "Jokowi" Widodo tak masalah Elon Musk batal membangun pabrik mobil listrik di Indonesia. Jokowi mengatakan, ada pabrikan lain yang sudah membangun industri mobil listrik di Indonesia.

"Ya kita ini kan yang sudah masuk dan sudah berproduksi untuk mobil listrik kan sudah ada, yaitu Hyundai. Kemudian untuk investasi di EV baterai, baterai kendaraan listrik juga sudah ada, di Karawang baru saja kita buka," ujar Jokowi di Batang, Jumat (26/7/2024).

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Trio Hamdani
EditorTrio Hamdani
Follow Us