Rupiah Dibuka Lesu di Level Rp16.631 per Dolar AS

Jakarta, IDN Times - Nilai tukar rupiah di pasar spot melemah pada awal perdagangan Selasa (25/3/2025). Rupiah dibuka pada level Rp16.631 per dolar Amerika Serikat (AS).
Berdasarkan data Bloomberg, rupiah melemah 63,50 poin atau 0,38 persen dibandingkan dengan penutupan kemarin.
1. Rincian mata uang yang melemah pagi ini
Daftar mata yang melemah, di kawasan Asia, mayoritas pergerakan mata uang melemah, berikut rinciannya:
- Bath Thailand melemah 0,25 persen
- Ringgit Malaysia melemah 0,09 persen
- Yuan China melemah 0,03 persen
- Peso Filipina melemah 0,03 persen
- Won Korea melemah 0,06 persen
- Dolar Taiwan melemah 0,07 persen
- Dolar Singapura melemah 0,01 persen
2. Sentimen eksternal beri kekhawatiran pasar
Pengamat pasar uang, Ariston Tjendra mengatakan pergerakan rupiah masih berada dalam tekanan terhadap dolar AS. Indeks dolar meningkat pagi ini dan berada di kisaran 104,30 dibandingkan pagi kemarin di kisaran 104.10.
"Pasar masih mengantisipasi dampak negatif dari kebijakan kenaikan tarif Presiden Trump yang akan segera diberlakukan tanggal 2 April 2025. Serta konflik baru di Timur Tengah juga memicu kekhawatiran pasar," tegas Ariston.
3. Sentimen domestik ikut bayangi pegerakan rupiah
Sementara itu, sentimen dari sisi domestik berkaitan dengan kepercayaan investor terhadap bursa saham dalam negeri yang ikut memberikan tekanan pada rupiah.
"Pesimisme pelaku pasar terhadap pertumbuhan ekonomi dalam negeri, terefleksi di pergerakan indeks saham BEI. Dengan begitu, potensi pelemahan hari ini ke arah level tertinggi di sekitar Rp16.590 per dolar AS dan mungkin potensi tembus ke atas Rp16.600 per dolar AS, dengan potensi support di sekitar Rp16.500 per dolar AS," tegasnya.