Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Separuh Dealer Mobil di AS Akan Gantikan Pekerja dengan AI pada 2030

ilustrasi AI (unsplash.com/omilaev)
ilustrasi AI (unsplash.com/omilaev)
Intinya sih...
  • AI akan gantikan seluruh pekerja di dealer mobil pada 2035: Berdasarkan survei Phyron, 500 dealer mobil di AS akan menggunakan teknologi AI untuk menggantikan sejumlah posisi. AI kemungkinan akan menggantikan peran manusia sepenuhnya pada 2035.
  • AI mampu menjual mobil pada 2027: Sejumlah dealer mobil di AS memperkirakan AI akan dapat menjual mobil secara mandiri pada 2027. Kehadiran AI diperkirakan akan mengefisiensi operasional dan pengurangan biaya pada 2030.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Separuh dari dealer mobil di Amerika Serikat (AS) menyatakan akan menggunakan artificial intelligence atau akal imitasi (AI) untuk mendongkrak operasional dan layanannya. Rencana ini diperkirakan akan memangkas ribuan pekerja pada 2030. 

Dalam beberapa tahun terakhir terdapat kekhawatiran AI akan menggantikan peran manusia terutama dalam sejumlah industri. Kehadiran AI disebut dapat meningkatkan produksi dan mengurangi biaya produksi, termasuk biaya pekerja.

1. AI akan gantikan seluruh pekerja di dealer mobil pada 2035

Mobil Mazda. (unsplash.com/czon00)
Mobil Mazda. (unsplash.com/czon00)

Berdasarkan survei yang dilakukan oleh Phyron, dari 500 dealer mobil di AS akan menggunakan teknologi AI untuk menggantikan sejumlah posisi. Mereka memprediksi AI kemungkinan akan menggantikan peran manusia sepenuhnya pada 2035. 

Hasil ini beriringan dengan laporan McKinsey yang memprediksi akan ada 400-800 juta pekerjaan yang digantikan oleh teknologi baru, termasuk dari generative AI dalam 5 tahun ke depan. Namun, pekerja yang menangani arus informasi dan situasi dinamis akan sedikit terdampak oleh AI. 

“Alat AI saat ini tidak digunakan untuk menggantikan manusia sepenuhnya. AI kesulitan untuk melakukan sejumlah tugas, seperti penilaian dan koordinasi antartim,” ungkap CEO Phyron, Mattias Kellquist. 

2. AI mampu menjual mobil pada 2027

ilustrasi mobil listrik (unsplash.com/helloimnik)
ilustrasi mobil listrik (unsplash.com/helloimnik)

Sejumlah dealer mobil di AS memperkirakan AI akan dapat menjual mobil secara mandiri pada 2027. Perkiraan ini dilandasi dari pengembangan terbaru AI untuk menentukan keputusan yang tepat atau disebut dengan agentic AI. 

Dilansir CBT News, mayoritas dari perusahaan dealer mobil mengharapkan peningkatan operasional AI. Kehadiran AI diperkirakan akan mengefisiensi 57 persen operasional dealer mobil dan 54 persen pengurangan biaya pada 2030. Mereka juga melihat potensi AI dalam layanan purna jual, termasuk dalam melacak pengguna dan mengirimkan pengingat layanan. 

3. AI diperkirakan akan menghemat pembuatan video iklan mobil

Volkswagen. (unsplash.com/chrisosmond)
Volkswagen. (unsplash.com/chrisosmond)

Sementara itu, dealer mobil di AS sudah menghabiskan 12 jam untuk memproduksi sebuah video inventori mobil. Proses pembuatan ini mulai dari pengambilan gambar, proses edit, dan unggah ke sosial media. 

Kehadiran perangkat lunak dengan sistem AI diperkirakan mampu memangkas pengeluaran dalam produksi video yang mencapai 400 dolar AS (Rp6,6 juta) per kendaraan. Meta mengungkapkan, video menjadi format iklan yang paling ampuh dan memiliki konversi yang tinggi dibanding lainnya, termasuk gambar. 

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Jujuk Ernawati
EditorJujuk Ernawati
Follow Us

Latest in Business

See More

Jembatan Timbang, di Antara Pungli dan Ancaman Weigh in Motion

30 Sep 2025, 23:57 WIBBusiness