Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Sore Ini Rupiah Berhasil Tahan Laju Dolar AS di Rp15.192

Ilustrasi Dollar dan Rupiah (ANTARA FOTO/Aprillio Akbar)
Ilustrasi Dollar dan Rupiah (ANTARA FOTO/Aprillio Akbar)

Jakarta, IDN Times - Nilai tukar atau kurs rupiah berhasil menahan laju dolar Amerika Serikat (AS) hingga penutupan perdagangan Rabu (5/10/2022).

Mengutip Bloomberg, kurs rupiah menguat sebanyak 55 poin atau 0,36 persen ke level Rp15.192,5 per dolar AS. Seharian ini, rupiah bergerak di rentang Rp15.159,5 sampai Rp15.220 per dolar AS.

Sebelumnya, pada penutupan perdagangan Selasa (4/10/2022), kurs rupiah menguat sebanyak 55 poin atau 0,36 persen ke level Rp15.247,5 per dolar AS.

1. Nilai tukar rupiah berdasarkan kurs tengah BI

Sementara itu, berdasarkan Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) Bank Indonesia (BI) pada Rabu (5/10/2022), nilai tukar rupiah tercatat Rp15.196 per dolar AS.

Angka tersebut lebih kecil dibandingkan kurs rupiah pada Selasa yang ada di level Rp15.276 per dolar AS. Dengan kata lain rupiah mengalami penguatan.

2. Penguatan rupiah dipengaruhi data manufaktur AS

Pengamat pasar keuangan, Ariston Tjendra menilai pergerakan kurs rupiah hari ini dipengaruhi oleh pelemahan data ekonomi Negara Paman Sam.

"Hasil survei aktivitas manufaktur AS bulan September yang menurun beberapa waktu lalu memicu ekspektasi bahwa Bank Sentral AS akan mempertimbangkan mengerem kenaikan suku bunga acuan AS," ujar Ariston.

3. Rupiah masih berpotensi melemah pada perdagangan besok

Direktur PT Laba Forexindo Berjangka, Ibrahim Assuaibi memproyeksikan pada perdagangan Kamis (6/10/2022), nilai tukar rupiah masih berpotensi melemah terhadap dolar AS.

"Untuk perdagangan besok, mata uang rupiah kemungkinan dibuka berfluktuatif namun ditutup melemah di rentang Rp15.180-Rp15.260," tambah Ibrahim.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Trio Hamdani
EditorTrio Hamdani
Follow Us