4 Keuntungan Deposito di Bank yang Wajib Diketahui

Deposito merupakan salah satu produk simpanan bank yang cocok bagi kamu yang menginginkan bunga lebih tinggi dibanding tabungan biasa. Jika dibandingkan dengan menyimpan uang di rekening biasa, justru deposito dapat memberikan bunga tetap untuk jangka waktu tertentu, sehingga dinilai jauh lebih menjanjikan sebagai salah satu instrumen investasi yang rendah risiko.
Produk tersebut dinilai aman dan juga dijamin oleh Lembaga Penjamin Simpanan (LPS). Tidak heran apabila produk ini dinilai cocok bagi mereka yang ingin keuntungan secara pasti, tanpa harus terus menerus memantau pergerakan pasar, seperti halnya jika melakukan investasi saham atau reksa dana.
1. Bunga lebih tinggi daripada tabungan biasa

Salah satu keuntungan utama dari menggunakan deposito adalah tingkat bunga yang jauh lebih tinggi jika dibandingkan dengan tabungan reguler. Hal ini karena bunga yang ditawarkan bisa berkisar antara 3 persen hingga 6 persen per tahunnya, namun ini tergantung jangka waktu dan juga kebijakan yang diberlakukan oleh pihak bank.
Keuntungan tersebut menjadikan deposito sebagai pilihan yang cukup menarik bagi kamu yang tertarik untuk menyimpan dana dalam jangka menengah atau pun jangka panjang. Setidaknya dengan bunga yang tetap, maka kamu bisa lebih cermat dalam menghitung hasil yang nantinya dapat diperoleh sejak awal.
2. Risiko rendah dan aman

Deposito tergolong sebagai salah satu instrumen investasi dengan risiko yang cukup rendah, sebab memang tidak terpengaruh oleh adanya fluktuasi pasar, seperti halnya saham atau kripto. Selain itu, simpanan bisa mencapai hingga Rp2 miliar yang dijamin oleh LPS selama semuanya memenuhi syarat dan juga ketentuan yang berlaku.
Keamanan yang ditawarkan tentu bisa memberikan rasa tenang tersendiri bagi para nasabah yang menaruh uangnya pada deposito, khususnya jika memang ingin menyimpan dana darurat atau dana pendidikan anak. Kamu tidak perlu merasa khawatir akan potensi kehilangan uang selama memilih bank yang benar-benar terpercaya.
3. Mendisiplinkan keuangan

Perlu diingat bahwa deposito tidak bisa diambil sewaktu waktu, sebab ada pinalti yang menunggu dan hal inilah yang dapat membantumu sebagai nasabah untuk lebih disiplin dalam mengatur keuangan yang ada. Ini akan membuatmu berpikir dua kali sebelum menarik uang yang nantinya akan digunakan untuk keperluan yang mungkin dianggap tidak mendesak.
Melalui jangka waktu tertentu, seperti 3, 6, atau bahkan 12 bulan, maka kamu bisa menahan diri dan juga belajar untuk lebih fokus pada tujuan finansial yang dimiliki. Cara ini merupakan opsi yang sangat cocok bagi kamu yang mungkin sulit menabung secara konsisten, sehingga bisa memilih deposito sebagai instrumen yang tepat.
4. Pilihan jangka waktu yang fleksibel

Bank pada umumnya menawarkan berbagai pilihan tenor dan juga jangka waktu yang mungkin dapat disesuaikan dengan preferensi dari nasabah, mulai dari 1 bulan hingga 24 bulan. Hal inilah yang dapat memberikan fleksibilitas tersendiri karena disesuaikan dengan kebutuhan dan juga rencana keuangan yang dimiliki.
Kamu sebetulnya bisa menyesuaikan tenor deposito dengan target finansial yang ada, seperti untuk liburan, biaya sekolah, hingga dana pensiun. Semakin panjang tenornya, maka hubungan ditawarkan juga semakin tinggi, sehingga hal ini dapat memberikan keuntungan tersendiri untukmu ke depannya.
Deposito di bank memang bisa menjadi pilihan yang aman, mudah, serta menguntungkan bagi siapa saja yang ingin mulai berinvestasi, sebab tanpa risiko yang besar. Selain itu, deposito juga dianggap cocok bagi kamu yang mungkin kurang konsisten dalam menabung, sehingga bisa menjaga finansial dengan aman. Mulailah dengan jumlah kecil dan pilihlah tenor yang disesuaikan dengan kebutuhanmu!