[PUISI] Alur Cinta

Ledakan-ledakan kecil itu mau mampir lagi
Menggelitik rasa yang enggan bangun sejak lama
Diksi-diksi kasmaran itu bergelimpangan di ruang pikiran
Berebut ingin tumpah ruah sebagai bentuk ungkapan
Tidak ingin tergesa-gesa
Perlu berhati-hati sebelum terjerembap terlalu jauh
Suar degupnya perlu ditekan sebelum memecah rongga dada
Liriknya perlu ditangkis sebelum menusuk bahkan mencabik-cabik atma
Sudah, ya, jangan dibahas dulu
Masih tawar-menawar dengan sisi lain yang terluka
Boleh dipesan dulu untuk tidak dipertemukan dengan jelita lain?
Belum bisa memastikan karena alur cinta itu rumit
This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.