[PUISI] Angin Pelarian

Angin berembus girang
Perlahan membelai ragaku
Riak alunannya tenang
Sejuk juga membisu
Bagai diselimuti asa
Gelisah entah mengapa
Perlahan menghindariku
Hilang dengan alasan semu
Kucari tak kunjung berjumpa
Rupanya benar kuduga
Kau hanya angin
Aku hanya pelarian
This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.