Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

[PUISI] Berjuang dalam Kelabu

ilustrasi berjalan (pexels.com/Yogendra Singh)
ilustrasi berjalan (pexels.com/Yogendra Singh)

Logika berpikir nyaris tak berfungsi
Memilih perjuangan dalam sisi kelabu
Tak mampu membedakan durjana dengan akhlak mulia
Berjalan atas nafsu tak terukur

Sisi kelabu mana yang sedang engkau banggakan?
Barangkali sedang memuji deretan ambisi
Yang pada akhirnya berakhir sebagai wacana karam
Bak tertelan oleh deras ombak lautan

Mari fungsikan akal secara tepat
Tak pantas berjuang dalam sisi kelabu
Berusaha melampaui yang disebut kapasitas
Senyuman culas berpadu tindakan beringas

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Mutiatuz Zahro
EditorMutiatuz Zahro
Follow Us

Latest in Fiction

See More

[PUISI] Ketika Diam Menjadi Bentuk Keberanian

20 Des 2025, 06:02 WIBFiction
ilustrasi lampu di malam hari

[PUISI] Senyap Berbisik

20 Des 2025, 05:15 WIBFiction
ilustrasi laut

[PUISI] Muara Berlabuh

19 Des 2025, 05:04 WIBFiction
ilustrasi pergi dalam diam

[PUISI] Pergi dalam Diam

18 Des 2025, 15:07 WIBFiction
ilustrasi perempuan menulis

[PUISI] Revisi Diri

18 Des 2025, 05:04 WIBFiction
ilustrasi manusia serakah

[PUISI] Manusia Serakah

17 Des 2025, 20:27 WIBFiction
ilustrasi wanita tertawa

[PUISI] Versi Lebih Jujur

17 Des 2025, 08:07 WIBFiction