Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

[PUISI] Dimensi Berbeda

ilustrasi nisan (unsplash.com/TomasRobertson)

Angin berembus pilu
Mengajakku mengenang masa lalu
Tentang diriku dan dirimu

Dalam pikiranku yang mulai keruh
Wajahmu justru tergambar secara utuh
Sungguh, khayalku bermain terlampau jauh
Menjadikan kuatku runtuh
Menjadikan rinduku memuncak
Meninggalkan rasa sesak

Aku merasa sunyi tanpamu
Berharap ingin segera bertemu
Aku tahu ini terdengar kejam
Tapi kumohon izinkan aku menikam
Menikam jarak di antara kita
Jarak di antara dua dimensi berbeda
Perbedaan yang tak akan pernah menyatu
Kecuali aku korbankan hidupku untuk mati bersamamu

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Yudha
EditorYudha
Follow Us