Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

[PUISI] Dua Dimensi Waktu

ilustrasi jam (pexels.com/ Moose)
ilustrasi jam (pexels.com/ Moose)

Derap langkah kian menyusuri

garis kehidupan warna hingga membeku.

Melintas di antara dua dimensi waktu,

masa silam dan masa depan kemilau.

Menengok ke belakang untuk meniti

kisah perjalanan membangun fondasi.

Begitu pun menatap tajam ke depan

menganyam berjuta kisah keemasan.

Di tengah jalan mungkin kalian sisir

terjalnya petualangan haru

menemui curamnya tebing waktu.

Namun di situlah untaianku,

menyisipkan pesan bahu membahu

saling membantu dalam pilu

untuk menggayuh tujuan itu.

Menjadi benteng pembuka belenggu

setiap tirani yang hinggap

di dahan dan ranting generasi.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Yudha ‎
EditorYudha ‎
Follow Us

Latest in Fiction

See More

[PUISI] Untukmu, Istriku

22 Sep 2025, 20:22 WIBFiction
ilustrasi perempuan bertopeng

[PUISI] Terbiasa Berdosa

22 Sep 2025, 19:38 WIBFiction
ilustrasi anak

[PUISI] Untuk Anakku

22 Sep 2025, 05:15 WIBFiction
Ilustrasi Interior Sebuah Kafe (pexels.com/Amar Preciado)

[CERPEN] Kafe: Rumah Kedua

21 Sep 2025, 19:24 WIBFiction
ilustrasi tangan

[PUISI] Aku Cinta Kamu

20 Sep 2025, 09:47 WIBFiction
ilustrasi minum kopi

[PUISI] Hangatnya Dingin

20 Sep 2025, 05:04 WIBFiction
ilustrasi cinta beda agama

[PUISI] Di Antara Dua Doa

19 Sep 2025, 16:57 WIBFiction