[PUISI] Gugur Daun

Tunas daun yang anggun
Membutakan setiap mata
Hijauku tak henti bersemi
Menyuburkan benih mimpi
Angan-angan pun menghampiri
Hinggapnya di kanan kiri
Walau aku bertengger di ufuk
Tumbuh di ranting-ranting
Aku selalu terpelanting
Terpuruk di kala cuaca buruk
Angin kering mengamuk
Dahan-dahan ambruk
Dedaunan remah remuk
Impian layu tanpa pupuk
Satu helai daun tersisa
Harapan seakan binasa
Pancang mimpi terdampar
Repihan terkapar
Benihnya, akan terus mengakar
This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.