Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

[PUISI] Hujan dan Resah yang Menghujam Hati

ilustrasi hujan (Pexels.com/Erik Mclean)

Tak pernah ada hujan sederas hari ini
Langit hadiahkan derai yang menghujam bumi
Bahkan hati ikut beringsut tanpa alasan pasti
Hanya merasa ada gelisah yang pekat menghuni

Resah ini tak henti merinai
Bersama ribuan cemas yang terus membelai
Seolah tertahan demi menyambut terjangan badai
Hingga secuil sukma ikut tergadai

Hujan di balik jendela yang masih enggan reda
Memaksa kepala meriuh tanpa jeda
Kala secarik kabar tak kunjung sampai
Hingga menahan suara tanpa sorai

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
T y a s
EditorT y a s
Follow Us