Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

[PUISI] Langkah Pertama setelah Hujan

ilustrasi seorang wanita yang berjalan pelan saat hujan
ilustrasi seorang wanita yang berjalan pelan saat hujan (pexels.com/Lerone Pieters)

Jalanan masih basah
Menyimpan jejak langit yang baru reda
Dan aroma tanah menyeruak
Seperti pengingat
Bahwa bumi pun pernah menangis

Aku berjalan perlahan
Melewati genangan kecil
Yang memantulkan langit pucat
Dan tiba-tiba terasa
Bahwa hari ini lebih ringan daripada kemarin

Setiap langkah membawa bisikan
Bukan tentang masa lalu yang patah
Melainkan tentang peluang yang tumbuh
Dari sisa badai tadi
Diam-diam namun pasti

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ken Ameera
EditorKen Ameera
Follow Us

Latest in Fiction

See More

[PUISI] Langkah Pertama setelah Hujan

16 Des 2025, 13:47 WIBFiction
ilustrasi orang menempelkan sticky notes

[PUISI] Pergi untuk Pulang

15 Des 2025, 21:07 WIBFiction
ilustrasi memasak bersama keluarga

[PUISI] Aroma Masakan Ibu

14 Des 2025, 05:15 WIBFiction
ilustrasi secangkir kopi (pexels.com/Boryslav Shoot)

[PUISI] Kopi Hitam

14 Des 2025, 05:04 WIBFiction
Posisi tenang

[PUISI] Harapan Fana

12 Des 2025, 16:57 WIBFiction