Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

[PUISI] Pesona Sang Hawa

pexels.com/Rodolfo Quiros

Teduh tatapmu, setenang kilau senja
Mampu menyihir mata semesta
Santun lisanmu menutur bait kedamaian
Menjadikan merdu di tiap kalbu

Lembut perangaimu adalah intan permata
Yang menjadikan pusat keindahan
Namun dibalik itu 
Hatimu rentan pecah

Dan butir air mata menjadi saksi luka
Dan tersingkap lagi suatu tabir 
Bahwa dibalik indah bungamu
Tersimpan duri tajam
Yang menjadi perisai sentuhan jahat

Wahai hawa...

Sungguh mulia kau
Dari penjuru manapun
Yang sederhana dicipta
Lewat tulang rusuk adam

Maka, jaga pesonamu
Dari renggutan nafsu dunia

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Sherly Naswa S
EditorSherly Naswa S
Follow Us