Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

[PUISI] Rintih untuk Sang Durhaka

ilustrasi seorang laki-laki (pIxabay.com/hasan2787)

Mereka bekerja

Kau yang menikmati

Mereka yang berjuang keras

Kau dengan ringannya meminta tanpa pikir

Menukarkannya dengan wujud gengsi yang seolah wajib terpenuhi

Mereka berjalan kaki

Kau enak-enakan memutar stang setiap hari

Hidupmu tercukupi

Apa pun yang kau mau sekali bilang langsung terpenuhi

Mereka tulus

Tapi kau masih saja bicara ini itu setiap hari

Maumu tiada habis

Yang ini terpenuhi muncul itu yang kau minta lagi

Berpuasalah dengan keinginanmu

Mampukah kau melakukannya?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Mega Ansav
EditorMega Ansav
Follow Us