Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

[PUISI] Sajak Penutup Tahun

ilustrasi langit malam (unsplash.com/Greg Rakozy)

Sajak ini menari nan muhtasyam
Teruntuk hamba-hamba Tuhan kupersembahkan
Terima kasih telah bertahan di antara ombak yang berdebur kencang
Kendati banyak harap berdebam menghantam karang
Lantas terseok menjelma asa yang tiada bernyawa

Terima kasih telah meniti ratusan malam
Sungguh pun ia terbalut dalam air mata yang sebam
Sedang jiwa tetap tabah menggerai hikmah dalam tuah
Merenungi setiap rahmat yang melimpah

Maka, percayalah pada suatu nirmala
Bahwa Tuhan telah menyiapkan bahteramu yang indah
Atas syukurmu yang tak pernah patah
Dan doa yang nyalar terlafaz dalam pasrah

Teruntuk hamba-hamba Tuhan yang istimewa
Betapa pun sakitmu tiada lantas melarung dari sukma
Yakinlah bahwa Tuhan tak akan berhenti mencinta

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Kidung Swara Mardika
EditorKidung Swara Mardika
Follow Us