Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

[PUISI] Salah Perhitungan

ilustrasi menutupi muka (unsplash.com/Lucas Metz)

Wajar dia sudah tersenyum girang
Menganggap tak ada tandingan
Mempermainkan manusia tanpa belas kasihan
Termakan oleh ambisi tipuan

Bukan alur permainan yang keliru
Hanya pola pikirnya terlalu dungu
Menciptakan jebakan satu per satu
Hendak mengurung diri dalam sendu

Kau tak benar-benar kuat adanya
Manusia lemah namun berpura-pura
Otak tumpul dengan ekspektasi menggunung
Kelak berjalan dengan ekspresi bingung

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ken Ameera
EditorKen Ameera
Follow Us