Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

[Puisi] Setiap Sabtu

Pixabay
Pixabay

Setiap Sabtu selalu sama
Kalau lewat depan rumahku
Kupandangi rautmu dari balik jendela

Setiap Sabtu selalu sama
Kau lewat menabur kembali
Serpihan yang perlahan runtuhkanku

Setiap Sabtu selalu sama
Kumencari wajahmu di tengah barisan wanita
Kuamati senyummu dengan sangat manis
Kuresapi segala yang kunikmati

Setiap Sabtu selalu sama
Kutemui kau di tempat-tempat di mana saja
Kujumpai kau di dalam dan di luar kepalaku
Kurasakan getirnya tak kala sorot matamu melirikku

Setiap saat selalu sama
Kau yang dulu masih yang dulu
Aku yang dulu ternyata masih yang dulu

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Paulus Risang
EditorPaulus Risang
Follow Us

Latest in Fiction

See More

[PUISI] Untukmu, Istriku

22 Sep 2025, 20:22 WIBFiction
ilustrasi perempuan bertopeng

[PUISI] Terbiasa Berdosa

22 Sep 2025, 19:38 WIBFiction
ilustrasi anak

[PUISI] Untuk Anakku

22 Sep 2025, 05:15 WIBFiction
Ilustrasi Interior Sebuah Kafe (pexels.com/Amar Preciado)

[CERPEN] Kafe: Rumah Kedua

21 Sep 2025, 19:24 WIBFiction
ilustrasi tangan

[PUISI] Aku Cinta Kamu

20 Sep 2025, 09:47 WIBFiction
ilustrasi minum kopi

[PUISI] Hangatnya Dingin

20 Sep 2025, 05:04 WIBFiction
ilustrasi cinta beda agama

[PUISI] Di Antara Dua Doa

19 Sep 2025, 16:57 WIBFiction