Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

[PUISI] Simfoni yang Indah

ilustrasi bermain biola (Unsplash/Michel Catalisano)

Jari jemarinya seakan hilang ditelan musik
Oh indahnya alunan melodi itu
Menggema ke seluruh gegap gempita penonton
Aku terkesima dibuatnya, sungguh

Tangan manis yang diiringi irama senar
Merekah indah di tengah panggung
Memberikan warna di hatiku
Khayalku pun melayang

Masih kudengar suara itu
Makin kudengar, semakin terasa merdu
Oh indahnya alunan melodi itu
Kuulang lagi sanjunganku

***

Imajiku bermain mesra
Bersama riuh rendahnya suara
Aku berada di taman impian
Nada-nada beterbangan layaknya udara

Kudengar lagi harum melodi
Begitu harum walau tak berbau
Tak kuasa mata ini menahan tangis
Mengapa air mata ini terus mengalir?
Deras begitu saja

Kumohon waktu tuk berhenti
Dan biarkan irama ini berlanjut
Mainkan musik ini selamanya
Jangan biarkan detik berdetak
Biarkan nada bergerak

Simfoni seindah itu
Melodi seindah itu
Harmoni seindah itu
Momen terindah bagiku
Sungguh simfoni yang indah, sangat indah
Aku baru pertama kali menyaksikannya

(2016)

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Fadhli Nuthfah
EditorFadhli Nuthfah
Follow Us