Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

[PUISI] Sunyi Dini Hari

Instagram.com/gerimislebat

Suara percikan air hujan membangunkanku
Secara paksa di dini hari yang sunyi yang nafas pun terdengar merdu
Oh dini hari pukul satu
Aku gelisah mataku tak lagi mau memejam melanjutkan tidurku

Aku ambil ponselku
Aku nyalakan musik pengantar tidur
Oh justru semakin mengusik kalbu
Semakin serba salah diriku diatur

Mencoba sekali lagi memejamkan mata
Oh ada yang lupa
Aku belum mengirim pesan cinta kepada-Nya
Aku belum meminta belas kasih dari-Nya

Sunyi dini hari
Aku berjalan gontai
Mengambil wudhu mengabaikan dingin pagi
Ingin sesegera aku menceritakan sakitku hari ini

Sunyi dini hari
Aku memohon kepada-Nya berkali kali
Aku diam diam bercerita kepada-Nya tentang kisah cinta ini
Aku tanpa ragu meminta sangat banyak kepada-Nya perihal seisi dunia ini

Sunyi dini hari
Yang benar benar sunyi
Oh aku tenggelam bersama gerimis pagi
Aku hanyut dalam rintihan hati

Sunyi dini hari
Aku menguap mengantuk setelah pengaduanku usai
Oh begitu lega permasalahan diri ini
Seandainya hari esok, esok lusa dan seterusnya aku terbangun dini hari dan mengadu kepada-Nya dengan suka hati

 

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Shofaria Annajah Qodir
EditorShofaria Annajah Qodir
Follow Us