[PUISI] Tak Mampu Melepas Genggam

Di kala kamu berpegang tangan
Ada rasa berdebar tak karuan
Jantung seperti mau copot
Terasa sangat cekot-cekot
Sesepele itu kamu dapat menggoyahkanku
Lagi dan lagi aku mencoba menenangkan diri
Namun lagi dan lagi kamu menelusuk masuk
Melalui lubang telinga dengan ucapanmu.
"Jangan ngebut-ngebut, hati-hati."
Tersusah memang adalah menepis rindu itu
Apalagi tertuju padamu
Selalu ada perasaan ingin bertemu
Tapi ada keraguan yang entah apa aku tidak tahu
Jika memang tuhan menakdirkan
Jika memang kita tak bisa berdekatan
Setidaknya izinkan aku untuk mendoakan
Agar kamu baik-baik saja walau jarak kita berjauhan
This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.