5 Tips Mengukus Makanan dengan Alat Seadanya, Cocok buat Anak Kos

11 Agu 2024, 10:50 WIB

ilustrasi mengukus makanan (unsplash.com/ Thom Milkovic)

Mengukus salah satu metode memasak yang sehat dan praktis. Karena tak memerlukan minyak, makanan yang dikukus cenderung lebih rendah kalori. Metode ini juga menjaga kandungan nutrisi makanan dengan baik, karena teknik memasaknya mengurangi kerusakan dan kehilangan zat gizi penting.

Untuk mengukus makanan, biasanya diperlukan alat khusus, seperti steamer. Namun, ada beberapa trik yang bisa dilakukan untuk mengukus makanan dengan alat seadanya, seperti yang dirangkum berikut. Buat anak kos yang punya peralatan dapur terbatas, wajib cobain hack-nya, nih!

1. Menggunakan panci dan saringan logam

ilustrasi saringan logam untuk mengukus makanan (commons.wikimedia.org/EvaK)

Panci dan saringan logam adalah peralatan masak yang bisa ditemukan di dapur kos. Kedua alat ini bisa digunakan untuk mengukus berbagai jenis makanan. Caranya, letakkan saringan di atas panci berisi air dan rebus sampai mendidih. Pastikan airnya tak menyentuh saringan.

Setelah itu, letakkan makanan di atas saringan dan tutup panci dengan rapat. Uap dari air yang mendidih akan mengukus makanan hingga matang sempurna. Cara ini sangat efektif untuk mengukus sayuran, dimsum, atau makanan ringan lainnya.

2. Menggunakan microwave dan mangkuk antipanas

ilustrasi microwave (pixabay.com/IdaT)

Microwave juga bisa menjadi solusi praktis untuk mengukus makanan. Caranya, gunakan mangkuk tahan panas yang aman untuk microwave dan tambahkan sedikit air ke dalamnya. Letakkan makanan di dalam mangkuk tersebut, lalu tutup dengan plastik food grade yang diberi beberapa lubang kecil untuk ventilasi.

Panaskan makanan dalam microwave dengan suhu tinggi selama beberapa menit hingga makanan matang. Selalu cek kematangan matangan yang dikukus sebelum dimakan. Kamu bisa memanaskan makanan lebih lama jika dirasa kurang matang. Metode ini cepat dan efisien, sehingga cocok untuk mengukus sayuran atau makanan siap saji.

3. Menggunakan rice cooker

ilustrasi rice cooker (commons.wikimedia.org/Tokumeigakarinoaoshima)

Rice cooker biasanya digunakan untuk memasak nasi, tapi kamu juga bisa memanfaatkannya untuk mengukus berbagai makanan, seperti sayuran, makanan instan, ataupun menghangatkan makanan sisa. Caranya, isi wadah rice cooker dengan sedikit air dan letakkan saringan pengukus yang biasanya disediakan oleh rice cooker.

Simpan makanan yang ingin dikukus di atasnya, lalu tutup rice cooker dan nyalakan. Mengukus dengan rice cooker biasanya membutuhkan 20—30 menit. Selama mengukus, kamu harus sering-sering mengecek makanan agar tak terlalu kematangan yang akan mengurangi kelezatannya.

4. Menggunakan aluminium foil

ilustrasi orang menggunakan aluminium foil untuk mengukus makanan (pexels.com/Gustavo Fring)

Aluminium foil bisa menjadi alternatif alat pengukus yang mudah dan praktis, khususnya dalam keadaan darurat. Untuk memanfaatkannya, bentuk aluminium foil menjadi seperti mangkuk kecil dan letakkan makanan di dalamnya. Isi panci dengan sedikit air dan letakkan mangkuk aluminium foil di dalamnya.

Pastikan air tidak menyentuh makanan. Tutup panci dan biarkan uap air mengukus makanan hingga matang. Cara ini cocok untuk mengukus makanan kecil atau lauk sederhana seperti telur atau sayuran.

5. Menggunakan kantong ziplock

ilustrasi kantong plastik ziplock untuk makanan (pixabay.com/Servetphotograph)

Kantong plastik ziplock yang tahan panas dan tersertifikasi food grade juga bisa digunakan untuk mengukus makanan dengan mudah. Isi kantong ziplock dengan makanan dan sedikit air, keluarkan udara dari kantong, dan tutup rapat.

Masukkan kantong ke dalam panci berisi air mendidih dan masak dengan api kecil. Uap dari air mendidih akan mengukus makanan di dalam kantong hingga matang. Metode ini cocok untuk mengukus makanan seperti ikan, sayuran, atau makanan beku.

Walau hanya memiliki peralatan seadanya di rumah atau kos, kamu tetap bisa mengukus makanan dengan mudah. Trik di atas juga bisa kamu terapkan di situasi darurat, seperti saat camping di kawasan outdoor. Tekniknya simpel dan praktis banget, kan?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.