Agar Rambut Sehat, Ini 5 Makanan Enak untuk Tambah Produksi Keratin 

Telur mudah didapat, mudah diolah, dan super menyehatkan. Tambahkan telur ke menu harianmu karena bahan makanan satu ini jadi kunci untuk menambah produksi keratin secara alami.

Telur mengandung biotin, sebuah nutrisi esensial yang berperan penting dalam pembentukan keratin. Align Thoughts menjelaskan kalau biotin bantu memetabolisme asam amino untuk pembentukan keratin. Jumlah protein dalam telur pun, yakni 6 gram tiap 50 gram telur menurut Healthline, bisa membantu produksi keratin dalam tubuh. Nutrisi penting lainnya yang terdapat pada telur berupa selenium, riboflavin, vitamin A, dan B12. 

Layaknya telur, ikan salmon pun termasuk sumber protein dan biotin yang baik. Ikan ini juga kaya akan lemak sehat Omega-3 yang menjadi salah satu kunci produksi keratin dalam tubuh, ungkap Live Strong. Fox News pun menambahkan kalau Omega-3 dapat bantu menjaga kesehatan dan kelembapan kulit kepala. Bila kulit kepalamu sehat, rambut pun ikut sehat. 

Selain itu, ikan salmon juga mengandung vitamin D alami yang terbilang cukup sulit didapat. Vitamin ini berperan mengatur pengembangan keratinosit, sebuah sel yang bertugas menghasilkan keratin. Karena perannya ini, vitamin D sangat penting untuk produksi keratin dalam tubuh. Selain salmon, ikan tuna pun bisa dijadikan pilihan sumber vitamin D dan Omega-3. Keduanya sama-sama nikmat untuk disantap juga menyehatkan bagi tubuh.

Gak cuma ampuh menambah cita rasa masakan, bawang bombai juga bisa menambah produksi keratin dalam tubuh. Menurut Healthline, bawang bombai mengandung sebuah antioksidan yang akan diubah tubuh menjadi asam amino L-cysteine yang merupakan salah satu komponen pembentuk keratin. Jadi, menambahkan potongan bawang bombai ke dalam masakan bisa jadi salah satu cara alamimu untuk menambah keratin dalam tubuh. 

Selain itu, bawang bombai juga mengandung folat, sebuah nutrisi mikro esensial yang penting untuk menjaga kesehatan folikel rambut. Kesehatan dan keindahan rambutmu jadi semakin terjaga deh!

Ubi jalar atau juga biasa disebut ketela rambat punya nutrisi-nutrisi penting untuk pembentukan keratin. Menurut Healthline, umbi satu ini mengandung provitamin A. Begitu dikonsumsi, provitamin A akan selanjutnya diubah oleh tubuh menjadi vitamin A. Live Strong menjelaskan kalau vitamin A dapat bantu menambah jumlah keratin dalam tubuh dan mencegah terhambatnya proses pembentukan ini. Selain itu, ubi jalar juga mengandung potasium, mangan, vitamin B6, dan C yang baik bagi kesehatan.

Menikmati ubi jalar pun gak perlu repot. Tinggal dikukus atau dipanggang saja, kamu sudah bisa menikmati dan mengambil manfaatnya. 

Sebagai organ dalam alias jeroan, bagian hati kerap menjadi momok karena tinggi kolesterol dan lemak jenuh. Perlu kamu ketahui kalau jeroan tergolong sangat bernutrisi, bahkan bila dibandingkan dengan bagian daging, salah satunya biotin yang terdapat pada hati sapi. 

Mengutip Healthline, tiap 85 gram hati sapi matang mengandung 31 mcg biotin. Jumlah ini sudah memenuhi kebutuhan biotin harian. Selain biotin, hati sapi juga tinggi protein dan vitamin A yang sama-sama baik untuk produksi keratin. Kandungan vitamin B12, folat, riboflavin, dan zat besi pada hati sapi juga gak boleh kamu lewatkan.

Tentu saja kamu perlu hati-hati dalam mengonsumsinya. Kamu tidak boleh sering dan perlu diimbangi dengan asupan gizi lainnya dari sayuran dan buah-buahan.

Nah, makan makanan penuh nutrisi dan bervariasi sangat penting untuk memenuhi kebutuhan tubuh. Selain melakukan perawatan rutin, perhatikan juga asupan nutrisi penting supaya rambutmu tetap sehat dan kuat.