5 Fakta Nasi Kandar, Nasi Campur Malaysia dengan Kuah Melimpah

Nasi kandar adalah salah satu hidangan klasik dari Malaysia, tepatnya di Penang, Malaysia bagian utara. Nasi kandar terdiri dari nasi putih, kuah kari, serta lauk-pauk, seperti daging atau ikan, dan sayur. Sekilas, hidangan ini pun mirip dengan nasi campur di Indonesia.

Dilansir Malaysia Life, nama kandar dalam nasi kandar mengacu pada tiang bambu yang digunakan oleh penjual nasi kandar. Mengacu pada The Rakyat Post, nasi kandar berarti nasi yang ditumpangkan di pundak pedagang (mengandar dalam Bahasa Melayu). Sebab, dulu penjual nasi kandar memikul nasi kandar dalam wadah bertiang yang terbuat dari bambu untuk menjajakan dagangannya.

Nasi kandar sudah ada sejak tahun 1930-an. Sejak abad ke-19, Penang merupakan pelabuhan internasional yang ada di selat utara Malaka. Para imigran Tamil yang beragama Islan dan disebut mamak, membawa nasi kandar dari India ke Penang dan menjajakannya di pelabuhan serta di jalan-jalan kepada para buruh yang bekerja di sana.

Pada masa tersebut, penjual nasi kandar dikenal memakai sarung yang kotor. Mereka juga menyajikan nasi kandar dengan alat-alat yang murah, serta terdapat bangku rusak untuk menikmati nasi kandar. Namun, jangan khawatir, karena sekarang nasi kandar sudah dijual di kedai makanan atau restoran yang bersih dan teratur.

Sebelum dijual di kedai atau rumah makan, para pedagang nasi kandar juga pernah menjajakan dagangannya dengan berkeliling menggunakan sepeda. Nasi kandar ditaruh di atas wadah bambu dan dibawa dengan boncengan sepeda untuk dibawa berkeliling oleh penjualnya.

Mulanya, menu nasi kandar hanya sebatas nasi dengan kari ikan dan okra. Kini, lauk nasi kandar sudah bervariasi, mulai dari ayam goreng, daging, ikan, sambal udang, kubis, telur asin, okra, dan lainnya.

Kemudian nasi dan lauk tersebut disiram dengan kuah kari, bahkan biasanya ada pelanggan yang meminta kuah karinya diperbanyak. Hal tersebut disebut dengan "kuah banjir". Nasi yang digunakan tidak hanya nasi putih, tapi juga bisa menggunakan biryani.

Makan nasi kandar di kedai atau restoran layaknya kita makan di rumah makan nasi padang atau di warung tegal. Lauk-pauk disajikan di etalase, kemudian pembeli dapat memilih sendiri lauk yang diinginkan.

Lauk yang dijual untuk nasi kandar bisa mencapai 40-50 jenis. Harganya tentu saja tergantung dengan lauk yang dipilih. Keunikan dari nasi kandar adalah kuah dari berbagai olahan kari bakal ditambahkan ke atas nasi, sehingga rasanya akan makin sedap.

Sebab nasi kandar berasal dari Penang, kurang rasanya jika berlibur ke kota tersebut tanpa mencicipi lezatnya nasi kandar. Melansir My Penang, salah satu rumah makan nasi kandar yang terkenal di Penang adalah Nasi Kandar Deen Maju yang terdapat di  Jalan Gurdwara, George Town, Penang. Lauk andalan Deen Maju adalah ayam goreng, kari sotong, dan daging hitam.

Ada juga rumah makan Nasi Kandar Beratur yang terletak di Jalan Masjid Kapitan Keling, Penang. Ayam ros dan kari daging adalah menu dari Nasi Kandar Beratur yang patut untuk dicoba.

Jika ingin makan nasi kandar untuk sarapan, bisa berkunjung ke Nasi Kandar Kampung Melayu yang buka mulai dari jam enam pagi. Nasi Kandar Kampung Melayu terletak di Kampung Melayu Block A1-29-31, Air Itam, Penang.

Rumah makan tersebut punya kuah yang gurih, creamy, dan kental. Jangan lupa memesan daging masak merah, paru ayam, dan ayam ros, jika berkunjung ke Nasi Kandar Kampung Melayu.

Berlibur ke Malaysia, khususnya Penang, jangan lupa untuk mencicipi sedapnya nasi kandar.  Terdapat banyak pilihan nasi kandar yang lezat di Malaysia. Adakah dari kalian yang pernah mencoba nasi kandar?