5 Jenis Mangga untuk Dessert, Manis dan Menyegarkan!

- Mangga arumanis: aroma harum, rasa manis dominan, tekstur lembut, cocok untuk puding dan smoothies
- Mangga manalagi: kulit hijau saat matang, cocok untuk minuman dan hidangan manis seperti es krim dan puding
- Mangga Indramayu: daging tebal, padat, rasanya manis dengan sedikit asam, cocok untuk asinan atau sorbet
Lagi musim mangga, nih! Buah tropis satu ini umumnya bercita rasa manis dan sebagian punya sedikit rasa asam atau pahit. Warna daging buah kuning-jingganya menandakan kaya akan vitamin C dengan sensasi menyegarkan.
Ada banyak cara untuk menikmati kelezatan dan kesegaran mangga. Kalau kamu bosan menikmatinya secara langsung atau dibuat jus, maka kamu dapat mengolahnya menjadi dessert. Namun, tidak semua jenis mangga cocok dibuat dessert, karena karakteristiknya berbeda.
Untuk membuat dessert, sebaiknya memilih jenis mangga dengan rasa dominan manis. Selain itu, teksturnya lembut, padat, dan tidak lembek saat matang. Berikut lima jenis mangga untuk dessert yang mudah dijumpai di pasaran.
1. Mangga arumanis
Kamu pasti sudah gak asing dengan mangga arumanis. Sesuai dengan namanya, jenis mangga ini beraroma harum dan rasa manisnya dominan. Mudah dikenali dengan kulit buahnya yang berwarna hijau semburat kuning di bagian atas.
Daging buah mangga arumanis warnanya kuning soft dan mudah dipotong, karena tidak banyak serat. Teksturnya cukup kokoh dan tidak terlalu lembek ketika sudah matang. Mangga tersebut cocok dijadikan sebagai campuran puding, smoothies, atau mango sticky rice.
2. Mangga manalagi

Mangga manalagi dapat dinikmati saat masih mentah maupun sudah matang. Berbeda dari mangga pada umumnya, kulitnya akan tetap hijau meski sudah matang. Ketika masih mentah, kerap disajikan sebagai rujak, manisan, atau asinan dengan cita rasa sedikit asam, pedas, dan menyegarkan.
Kalau sudah matang, mangga manalagi lebih cocok untuk dihaluskan dan diolah menjadi aneka dessert manis. Cara paling mudahnya yakkni mengolahnya menjadi minuman dengan potongan buah mangga seperti mango jelly sago. Hidangan lain dari mangga manalagi, yakni es krim, es lilin, puding, atau dijadikan saus mangga untuk puding tahu sutra.
3. Mangga Indramayu
Jenis lain yang dapat diolah menjadi dessert adalah mangga Indramayu. Mangga tersebut punya daging buah yang tebal, teksturnya padat, empuk, dan cenderung tidak berair. Rasanya manis dengan sedikit asam.
Mangga Indramayu yang masih mengkal cocok untuk diolah menjadi asinan atau rujak. Sedangkan, yang sudah matang, dapat diblender untuk membuat puding. Kamu juga bisa mengolahnya menjadi sorbet dengan campuran air gula dan perasan lemon. Gimana, sudah terbayang kesegarannya?
4. Mangga golek

Mangga golek mudah dikenali dari bentuknya yang lonjong dengan ujung meruncing, ukurannya pun lebih besar dari jenis mangga lain. Ketika matang, kulit maupun daging buahnya akan menguning. Saat masih mengkal, mangga golek sering diolah untuk sambal, pepes, dan makanan gurih lainnya.
Kalau ingin mengolahnya untuk dessert, maka pilih yang sudah matang. Kamu bisa membuat beragam dessert dari mangga golek, seperti es mangga kelapa muda, mango milky jelly, dan mango bingsoo. Jika ingin yang sedikit berbeda, maka bisa mengolahnya menjadi srikaya, mango sando, dan panekuk.
5. Mangga gedong gincu
Sebagian dari kamu mungkin jarang mendengar jenis mangga satu ini, gedong gincu. Ciri khas dari mangga ini adalah daging buahnya berwarna oranye dan aromanya khas. Meskipun rasanya manis, tetapi serat buah menghasilkan potongan daging yang kurang.
Mangga gedong gincu lebih cocok dihaluskan lebih dulu sebelum diolah menjadi dessert. Warna oranye alami akan membuat visual dessert lebih menarik. Kamu pun dapat membuat puding, es krim, maupun sorbet mangga tanpa perlu pewarna buatan.
Nah, sekarang kamu sudah tahu jenis mangga untuk dessert, tidak hanya mengandalkan rasa manis. Tekstur dan serat pada daging buah juga menentukan cara pengolahan serta hasil akhir hidangan yang kamu buat. Mangga mana yang paling kamu suka?


















