Siapa sih yang gak doyan pempek? camilan khas Palembang ini punya cita rasa gurih dengan tekstur kenyal yang bikin nagih. Tapi, bikin pempek sendiri di rumah sering jadi tantangan bagi banyak orang, tak jarang hasilnya keras atau malah meledak ketika digoreng.
Nah, agar pempek buatan kamu gak cuma enak tapi juga aman, chewy, dan anti gagal, ada beberapa tips sederhana yang bisa kamu ikuti dalam artikel ini. Yuk, langsung aja baca satu per satu tips rahasianya di bawah ini ya!
Saat membuat pempek, kamu wajib menggunakan ikan tenggiri yang masih segar dan dagingnya masih terasa lembap dan dingin sebelum diolah. Karena ikan yang segar akan menghasilkan tekstur pempek yang chewy saat dikunyah.
Hindari untuk menggunakan daging ikan tenggiri yang beku ketika hendak membuat pempek. Hal ini dikarenakan ketika daging ikan dicairkan maka teksturnya akan menjadi lebih lembek dan banyak mengandung air yang bisa merusak kekentalan adonan.
Langkah yang tak kalah penting dalam membuat adonan pempek selain menggunakan ikan segar adalah memakai takaran yang tepat antara daging ikan tenggiri dan tepung sagu. Jika menggunakan takaran yang tepat untuk setiap resep maka kamu akan menghasilkan tekstur serta cita rasa pempek yang kenyal, lembut, dan juga gurih.
Cukup campurkan 500 gram daging ikan tenggiri yang sudah dihaluskan dengan 300 gram tepung sagu. Hindari untuk terlalu banyak menggunakan tepung sagu, karena bisa membuat tekstur pempek menjadi alot saat digoreng dalam minyak panas.
Setelah mencampur daging ikan, tepung, dan bahan lainnya, selanjutnya kamu wajib untuk menambahkan air es secara bertahap pada saat menyatukan adonan pempek. Air es berfungsi untuk menjaga suhu adonan tetap dingin, menghasilkan tekstur yang elastis, dan tidak mudah pecah saat dibentuk.
Selain itu, suhu dingin dari air es juga membantu menghilangkan bau amis dari ikan, sehingga pempek buatanmu akan terasa lebih segar dan nikmat. Aduk menggunakan tangan dan hanya sampai semua bahan tercampur rata saja.
Setelah adonan pempek dibentuk, rebus dalam air mendidih yang sudah diberi sedikit minyak goreng. Kamu cukup menambahkan sekitar satu sendok makan minyak goreng untuk membantu mencegah pempek saling menempel satu sama lain saat direbus.
Pastikan air sudah benar-benar mendidih sebelum pempek dimasukkan agar bagian luar langsung mengeras dan menjaga bentuknya tetap utuh. Rebus hingga pempek mengapung, yang menjadi tanda bahwa bagian dalamnya sudah matang. Proses perebusan ini bukan hanya untuk mematangkan pempek, tapi juga mencegah pempek meledak saat digoreng.
Sebelum menggoreng pempek, tusuk permukaan pempek dengan garpu atau tusuk sate agar uap yang terperangkap di dalam bisa keluar dan tidak terjebak saat terkena panas dari minyak goreng.
Langkah sederhana ini sangat penting untuk mencegah pempek meledak saat digoreng, apalagi jika pempek baru saja direbus dan masih menyimpan banyak kelembapan di dalamnya. Buat beberapa lubang kecil di bagian permukaan, cukup dalam tapi tidak sampai merobek pempek. Setelah itu goreng di minyak panas dengan api sedang.
Dengan mengikuti beberapa tips di atas, kamu bisa membuat pempek yang chewy, lezat, dan tidak akan meledak saat digoreng. Sajikan camilan ini sebagai teman ngemil sore atau ngeteh. Selamat mencoba tipsnya ya!