5 Tips Menyimpan Sayuran agar Tetap Segar Lebih Lama, Dijamin Awet

07 Feb 2025, 12:47 WIB

ilustrasi sayuran segar dalam keranjang (pexels.com/Kampus Production)

Sayuran segar adalah kunci untuk hidangan yang lezat dan sehat. Namun, menjaga kesegarannya sering kali menjadi tantangan, terutama jika tidak segera digunakan. Sayuran yang layu atau cepat membusuk tentu akan mengurangi cita rasa dan kualitas masakan.

Untungnya, ada teknik penyimpanan yang bisa membantu kamu mempertahankan kesegaran sayuran lebih lama. Dengan cara yang tepat, nutrisi dan kualitas sayuran tetap terjaga, sehingga kamu bisa memasak dengan bahan terbaik kapan saja. Berikut adalah beberapa tips yang bisa kamu coba, anti ribet!

1. Cuci sayuran saat akan digunakan

cuci sayuran terlebih dahulu (pexels.com/Mike Jones)

Jangan mencuci sayuran sebelum menyimpannya di lemari es, karena kelembapan dari air bisa mempercepat pembusukan. Sebaiknya cuci sayuran hanya saat akan digunakan. Jika sudah terlanjur dicuci, pastikan sayuran benar-benar kering sebelum disimpan dengan menggunakan kain atau tisu dapur.

2. Gunakan kertas atau tisu dapur

lapisi sayur dengan kertas atu tisu (freepik.com/EyeEm)

Lapisi sayuran dengan kertas atau tisu dapur sebelum menyimpannya di wadah. Kertas ini akan membantu menyerap kelembapan berlebih yang dapat menyebabkan pembusukan. Pastikan untuk mengganti kertas secara berkala jika sudah terlalu basah.

2. Gunakan wadah atau kantong kedap udara

simpan sayur di wadah yang kedap udara (instagram.com/foodpreparationindonesia)

Simpan sayuran di dalam wadah kedap udara atau kantong plastik berlubang untuk menjaga kelembapan yang seimbang. Beberapa sayuran, seperti wortel atau seledri, lebih baik disimpan dengan kain lembap di dalam wadah untuk menjaga kesegarannya.

4. Pisahkan sayuran dari buah-buahan

pisahkan sayuran dan buah (freepik.com/freepik)

Buah-buahan seperti apel, pisang, dan mangga menghasilkan gas etilen yang dapat mempercepat proses pematangan sayuran dan membuatnya cepat layu. Untuk mencegah hal ini, simpan buah-buahan tersebut di tempat terpisah dari sayuran, baik di rak berbeda dalam lemari es maupun di luar kulkas, sesuai kebutuhan masing-masing bahan.

5. Simpan di suhu dan tempat yang tepat

simpan sayuran di suhu dan tempat yang tepat (freepik.com/freepik)

Setiap jenis sayuran memiliki kebutuhan penyimpanan yang berbeda. Sayuran berdaun hijau seperti bayam dan selada lebih baik disimpan di dalam laci sayuran dengan suhu rendah dan kelembapan tinggi. Sementara itu, sayuran umbi-umbian seperti kentang dan bawang merah lebih baik disimpan di tempat yang gelap dan sejuk di luar kulkas.

Dengan mengikuti tips-tips ini, sayuranmu akan tetap segar lebih lama dan siap digunakan kapan saja. Yuk, mulai praktikkan di rumah agar masakanmu selalu menggunakan bahan yang terbaik!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.