Kalau musim hujan sudah kembali datang, biasanya bakal bikin kamu lebih doyan makan karena perut lebih cepat terasa lapar. Ya gak? Nah, jika kota Bandung menjadi destinasi akhir pekanmu kali ini, kamu bisa coba mampir nih ke beberapa wisata kuliner Kota Kembang.
Kamu butuh waktu setidaknya dua hari untuk menjelajah semua menu makanan ini. Siap mencoba kelezatannya?
Disebut Mie Kocok Persib karena lokasi tempat kuliner ini berada di Stadion Persib. Mie Kocok Persib ini sangat legendaris lho, karena sudah berdiri sejak 1963. Cukup dengan Rp23.000 per porsi, kamu akan merasakan nikmatnya mie kocok dengan sensasi tulang iga yang disisipkan pada sajian mie-nya.
Mie Kocok Persib - Jl. Jendral Ahmad Yani No.274, Merdeka, Bandung
Es-nya urang Bandung ini rupanya sempat meredup lho di tahun 1980-an karena diserbu produk es krim khas Barat yang punya tekstur lebih lembut. Namun, karena warga Bandung masih mencintai es lilin kebanggaannya ini, banyak UKM yang kemudian mengolahnya kembali yang disesuaikan dengan lidah pasar saat ini.
Es Lilin Bandung Aneka Rasa salah satunya. Digarap oleh bapak A. Setia Permana, es lilin ini bisa kamu nikmati dengan pilihan rasanya yang beragam. Sebutlah rasa cokelat, durian, anggur, alpukat, vanilla, dan masih banyak lagi. Kamu bisa menjadikannya sebagai oleh-oleh karena daya bekunya cukup lama.
Es Lilin Bandung Aneka Rasa - Jl. Cikawao No.39, Paledang, Bandung
Konon, Batagor Haji Isan adalah pelopor makanan khas Kota Kembang ini lho. Dirintis pada tahun 1970-an, kini Batagor Haji Isan telah memiliki gerai di berbagai pelosok kota Bandung. Tekstur batagornya kering di luar, namun lembut dan gurih di dalam. Kamu bisa memilih mau menikmati batagor ini dengan saus kacang pedas atau disiram dengan kuah panas yang segar.
Batagor Haji Isan - Jl. Bojongloa No.38, Panjunan, Bandung
Meski hanya berjualan dengan gerobak sederhana, gak menjadikan Surabi Cihapit sepi pengunjung. Surabi ini menjadi istimewa di lidah penikmatnya karena masih dimasak dengan metode tradisional, yaitu menggunakan tungku dengan kayu bakar sebagai bahan bakarnya. Bahan yang dipilih untuk membuat surabi pun tak asal comot. Cukup merogoh kocek Rp2.000-Rp10.000 per porsi, kamu bisa puas menikmati camilan ini dengan pilihan aneka topping yang disediakan.
Surabi Cihapit - Jl. Cihapit, Bandung
Nah, ini dia jajanan khas tanah Sunda yang lain, kue bandros. Kue yang terbuat dari campuran tepung beras, kelapa parut, dan santan ini bentuknya mirip dengan kue pukis. Di Bandung, kue bandros tergaul bisa kamu temukan di daerah Cisangkuy.
Tanya saja Bandros Cowboy Cisangkuy, semua orang pasti tahu tempatnya. Bandros di sini menjadi familier karena penjualnya selalu memakai topi cowboy saat berdagang, pun karena menu yang disediakan punya varian rasa yang beragam. Sebutlah rasa green tea, coklat, keju, tobleron, kitkat, oreo, dan susu.
Bandros Cowboy Cisangkuy - Jl. Cisangkuy No.56, Citarum, Bandung
Mau menu agak berat biar lebih mengenyangkan? Coba cicipi cita rasa Nasi Timbel Bawean yang hanya buka dari pagi hingga sore hari. Nasi timbel ini menjadi legendaris karena telah ada sejak tahun 1985.
Kamu bisa menikmati nasi timbel dengan pilihan lauk ayam goreng, aneka pepes, perkedel, tahu, tempe, hingga sayur asem. Nasinya juga bisa dipilih lho, bisa dengan nasi putih atau nasi merah.
Nasi Timbel Bawean - Jl. Bawean Pav.3, Merdeka, Bandung
Dalam bahasa Sunda, tjenghar atau cenghar artinya membelalak. Jadi, seblak ini rasanya emang enak banget sampai-sampai bikin mata kamu membelalak. Biar makin cenghar, kamu bisa request dengan porsi sambal yang agak banyak.
Yang unik dari seblak ini adalah menu seblak tersedia dalam 30 pilihan. Wow! Bahkan mereka juga menyediakan menu khusus vegetarian lho.
Seblak Deu Tjenghar - Jalan Purnawarman, sebelah Ngopi Doeloe, Bandung
Kue manis bertekstur lembut ini wajib banget kamu jadikan camilan kalau lagi wisata ke Bandung. Meski sebenarnya berasal dari Garut, belakangan kue balok makin ramai dijual di Bandung.
Salah satu gerai yang patut kamu coba adalah Kue Balok Kang Didin. Tekstur luarnya yang kering dan lembut di dalam bakal makin nikmat ketika kamu gigit. Apalagi lelehan isinya yang nendang banget, dijamin bikin kamu ketagihan mencobanya.
Kue Balok Kang Didin - Jl. Abdul Rahman Saleh No.52, Cicendo, Bandung
Kupat tahu ini konon menjadi makin terkenal karena pernah direkomendasikan oleh Kang Emil dalam sebuah interview. Dari segi cita rasa, Kupat Tahu Gempol cenderung memiliki rasa manis.
Kupat tahu ini menjadi sedikit berbeda karena kerupuk yang dipakai adalah kerupuk terasi yang berwarna merah. Kamu harus datang pagi-pagi karena Kupat Tahu Gempol selalu ramai pengunjung meski lokasi jualannya agak terpencil dari jalan besar.
Kupat Tahu Gempol - Jl. Gempol Kulon No.53, Citarum, Bandung
Ini dia pilihan menu berat lainnya di Bandung yang wajib kamu coba. Lontong Kari Kebon Karet disajikan dengan isian berupa potongan lontong, daging sapi, emping, taburan bawang goreng, dan jeruk nipis.
Rasanya manis gurih dengan kuah kari agak kental berwarna kuning kecoklatan. Kalau mau lebih kenyang dan bergizi, kamu bisa pilih menu lontong kari spesial. Ada setengah potong telur ayam rebus di dalamnya.
Lontong Kari Kebon Karet - Jl. Otto Iskandar Dinata, Pasir Kaliki, Bandung
Gimana? Sudah makin laparkah setelah melihat pilihan menu tadi? Semua menu yang disebutkan di atas gak diragukan lagi kelezatannya lho. Pokoknya, jangan sampai gak cobain ya kalau kamu jalan-jalan ke Bandung akhir pekan ini.