Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
pixabay.com/id/users/ritae-19628/
pixabay.com/id/users/ritae-19628/

Mi instan sangat populer di Indonesia. Pasalnya harga mi instan sangat terjangkau, penyajiannya sederhana dan tidak membutuhkan waktu lama.

Itulah beberapa faktor mi instan menjadi populer di lidah masyarakat Indonesia. Selain itu, mi instant merupakan makanan pengganti nasi bagi banyak orang. 

Lalu masih banyak fakta lain soal mi instan yang belum banyak diketahui orang. Apa saja ya? Simak penjelasannya di bawah ini.

1. Kamu mendapat asupan karbohidrat, protein dan lemak dalam satu bungkus mi instan

pixabay.com/id/users/imnow316-70258/

Walaupun terdapat kandungan tersebut, bukan berarti mi instan menjadi makanan utama bagi kamu. Energi yang kamu dapatkan dari satu bungkus mi instan itu tidak melebihi satu centong nasi. Dan sebenarnya, hampir 30% energi yang kamu peroleh dari mengkonsumsi mi instan itu berasal dari minyak mi instan dan bumbunya.

2. Supermi adalah merek mi instan pertama di Indonesia yakni tahun 1968

youtube.com/watch?v=r4HWS-xtYSk

Mungkin masyarakat Indonesia menyebut mi instan dengan sebutan "Indomie" yang sebenarnya adalah merek dari salah satu mi instan. Tapi sebenarnya merek mi instan pertama yang diluncurkan adalah "Supermi" pada tahun 1968, sedangkan "Indomie" merupakan merek mi instan kedua yang diluncurkan 4 tahun setelahya yakni pada tahun 1972, disusul "Sarimi" pada tahun 1982.

3. Penggemar mi instan terbagi menjadi dua kubu Indomie vs Mie Sedaap

youtube.com/watch?v=MRiW9708N8E

Mungkin masalah ini akan berkepanjangan, ada yang menyebut Indomie lebih enak, ada yang menyebut Mie Sedaap itu lembek minya. Dua kubu itu terdapat perbedaan tapi tetap satu jua pada organisasi Pecinta Mi Instan Indonesia (PMII).

4. Masyarakat Indonesia mengkonsumsi mi instan dengan rata-rata 55 bungkus per tahun

hellosehat.com/parenting/nutrisi-anak/anak-sering-makan-mie-instan/

Walaupun begitu, Indonesia menempati urutan kedua setelah Korea Selatan sebagai konsumen mi instan terbanyak di dunia dengan rata-rata 69 bungkus per tahun. Di bawah Indonesia ada Jepang dengan rata-rata 42 bungkus per tahun.

Itulah beberapa fakta tentang mi instan. Jangan terlalu sering mengkonsumsi mi instan, kecuali dalam keadaan kepepet.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team