6 Olahan Daging Sapi yang Lezat dan Tahan Lama, Yuk Bikin!

06 Agu 2020, 16:55 WIB

unsplash.com/Kyle Mackie

Setelah hari raya Iduladha, tak jarang dalam satu rumah kamu bisa mendapatkan banyak daging karena pemberian dari masjid maupun sanak saudara. Kita pastinya senang jika mendapatkan daging dari orang-orang di sekitar kita. Hanya saja, jika daging terlalu banyak dan tidak dapat segera dihabiskan, kita pasti akan bingung dalam mengolahnya.

Sebenarnya, daging yang tidak langsung diolah bisa disimpan di dalam freezer. Hanya saja, penyimpanan ini tentunya menurunkan kualitas daging, juga tidak praktis jika suatu saat kamu ingin makan daging.

Tapi jangan khawatir, ada lho beberapa olahan daging sapi yang awet untuk disimpan dalam waktu lama. Sehingga tinggal disantap atau dipanaskan kembali jika kamu ingin makan. Apa sajakah olahan itu? Intip di bawah ini yuk!

1. Abon

abon sapi (asianinspirations.com.au)

Untuk membuat abon, daging dibumbui dan dimasak dalam waktu cukup lama. Sehingga membuat teksturnya berserabut dan memiliki cita rasa manis dan gurih yang menggugah selera.

Karena dimasak hingga kering, abon bisa awet disimpan hingga berbulan-bulan. Selain sebagai lauk, abon juga cocok dijadikan isian roti atau pastel.

2. Serundeng

cookidoo.co.uk

Serundeng terbuat dari daging dan kelapa yang dibumbui dan dimasak dalam waktu lama. Untuk membuat serundeng, kelapa dan daging dimasak hingga kering, sehingga tidak mudah basi dan tahan lama.

Karena tahan lama, serundeng tidak hanya cocok dijadikan lauk tapi juga dikemas untuk dijual kembali.

3. Dendeng

ilustrasi dendeng sapi (deliciouslyorganic.net)

Dendeng terbuat dari daging sapi yang diiris tipis, kemudian diberi bumbu rempah-rempah, dan dijemur sampai kering. Lalu, dendeng yang sudah dijemur bisa digoreng sebelum disantap. Karena sudah dikeringkan, dendeng bisa disimpan dalam waktu lama dan paling nikmat disajikan bersama sambal.

4. Empal

ilustrasi memasak daging (unsplash.com/Bernard Tuck)

Sekilas, tampilan empal mirip dengan dendeng. Akan tetapi, bedanya empal tidak perlu dijemur terlebih dahulu sebelum digoreng.

Untuk membuat empal, daging sapi diiris tipis lalu diberi bumbu dan dimasak selama beberapa waktu agar bumbunya meresap. Kemudian, daging empal digoreng sebelum disajikan. Nah, karena teksturnya yang kering, empal bisa disimpan dalam waktu lama dan tidak mudah rusak.

5. Rendang

unileverfoodsolutions.com.sg

Rendang merupakan salah satu olahan sapi yang terkenal akan rasanya yang lezat dan umur simpannya yang tahan lama. Walaupun tidak seawet beberapa makanan di atas, tapi proses memasak rendang yang lama membuat olahan sapi ini bisa disimpan dalam waktu cukup lama.

Untuk membuat rendang, daging sapi yang telah dipotong-potong diberi bumbu dan dimasak dalam waktu sekitar delapan jam hingga bumbu meresap sempurna dan tekstur rendang menjadi lebih kering.

6. Bakso

unsplash.com/Pel

Bakso merupakan salah satu olahan daging sapi yang digemari banyak orang. Selain dimakan langsung, bakso sapi juga bisa dijadikan frozen food dan disajikan kapan saja kamu menginginkannya.

Cara membuatnya, campurkan daging sapi yang telah digiling dengan tepung kanji dan bumbu lainnya. Setelah itu, bentuk bulat-bulat dan rebus hingga bakso menjadi keras. Setelah itu, simpan bakso di dalam freezer agar lebih tahan lama.

Selain disajikan bersama kuah, bakso juga bisa diolah dengan cara digoreng dengan bumbu lain atau disajikan bersama kecap dan saus sambal.

Jika kamu masih punya stok daging dan bingung ingin diolah menjadi apa. Kamu bisa lho mencoba olahan di atas agar daging sapi lebih tahan lama dan tidak mudah basi.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.