5 Cara Memilih dan Menyimpan Kentang dengan Benar, biar Lebih Awet

Rasanya percuma jika kamu sudah mengetahui cara menyimpan kentang, tapi masih belum teliti saat membelinya. Hal ini merupakan kunci utama dari suksesnya menyimpan kentang agar lebih tahan lama.

Saat membeli, pastikan permukaan kentang masih halus dan tak bergelombang. Ini tandanya kentang tersebut memiliki rasa yang lebih manis dan lembut. Pilih kentang dengan warna kuning kecokelatan. Jika ada bercak hijaunya, artinya masih belum matang.

Periksa pula tekstur kentang masih keras dan tidak memiliki tunas. Kalau kulit kentang sudah mulai terlihat keriput dan berlubang, itu berarti kentang sudah terlalu tua dan akan lebih cepat membusuk.

Saat dibeli, kentang memang terlihat kotor, bahkan berlumur pasir. Hal ini wajar, karena saat ditanam kentang berada di bawah tanah. Meski begitu, jangan sesekali mencuci kentang.

Banyak orang yang melakukannya sebelum akhirnya disimpan. Padahal, kentang yang lembab dan basah bisa lebih cepat membusuk, lho. Justru, saat disimpan, kentang harus dalam keadaan kering. Kentang boleh dicuci ketika akan dimasak saja.

Simpan kentang di suhu ruangan atau di tempat yang kering, tidak lembab, dan tidak terkena sinar matahari. Dengan begini, kentang bisa bertahan selama dua pekan. Kamu bisa memasukkannya ke dalam plastik yang sudah dilubangi.

Kalau takut busuk, simpanlah di dalam keranjang berjaring. Hal ini lebih memudahkan kentang untuk bernapas dan bertahan lebih lama lagi, bisa sampai tiga pekan.

Sebisa mungkin tidak menyimpan kentang di dalam kulkas. Sebab, suhu kulkas yang terlalu dingin bisa menyebabkan warna kentang menjadi kehitaman saat dimasak.

Setelah menyimpan kentang dengan baik, jangan lupa selalu memeriksa keadaannya. Ditakutkan kentang terserang serangga atau penyakit, sehingga membuatnya lebih cepat busuk.

Jika terdapat kentang yang sudah hampir busuk, tapi masih bisa digunakan, segera keluarkan dari dalam keranjang. Kalau telat dipisahkan, bisa mempengaruhi tingkat kesegaran kentang lainnya, lho. Segera masak kentang yang sudah hampir busuk tersebut.

Freezer bisa menjadi solusi menyimpan kentang untuk jangka panjang. Namun, kentang yang dapat disimpan di dalam freezer hanya yang sudah matang saja. Masak atau rebus terlebih dahulu kentangmu hingga matang.

Setelah itu, potong-potong kentang menjadi beberapa bagian, jangan terlalu kecil. Langsung masukkan ke dalam wadah kedap udara atau plastik ziplock. Kentang yang dibekukan dapat bertahan selama kurang lebih delapan bulan.

Itulah cara mudah memilih dan menyimpan kentang supaya lebih tahan lama. Semoga dengan tips di atas, kualitas kentangmu bisa terjaga dengan baik, ya. Selamat mencoba!