Beragam jenis ikan bisa dimasak menjadi hidangan yang lezat. Salah satu jenis ikan yang disukai banyak orang adalah gurami. Selain dagingnya yang lembut dan tebal, ikan ini bisa diolah menjadi beragam masakan.
Sayangnya, masih banyak orang yang belum paham betul cara memilih ikan gurami, sehingga rasa dan teksturnya pun kurang maksimal. Nah, biar gak salah pilih lagi, coba terapkan beberapa cara berikut ini, yuk!
Banyak orang yang terkecoh dengan memilih gurami yang besar. Padahal, gurami yang terlau besar menandakan umurnya sudah tua. Sehingga, tekstur dagingnya bakal alot dan keras.
Sebaiknya, pilih gurami berukuran sedang. Daging gurami berukuran sedang bakal masih segar dan lembut. Saat dimasak pun daging gak akan mudah hancur, sehingga masih nikmat saat dimakan.
Sebelum memegang gurami, kamu bisa memperhatikan sisiknya terlebih dahulu. Dari situ, kamu bisa melihat tingkat kesegarannya, lho. Ketika sisik ikan masih terlihat mengkilap dan bercahaya, kualitas daging gurami masih terjaga.
Jika sisik sudah berwarna kekuningan dan mudah lepas jika disentuh, artinya gurami sudah terlalu lama disimpan. Sebaiknya jangan memilih gurami dengan kondisi tersebut, ya.
Kalau pengin memastikan tekstur daging ikan masih segar atau tidak, cobalah menekan ikan secara perlahan. Apabila masih terasa kencang, itu berarti daging ikan masih segar dan lembut.
Kalau terasa lembek saat ditekan, tandanya daging gurami sudah mulai tak segar. Kamu juga bisa melihat kesegarannya melalui tekstur daging saat dipencet. Jika tak kembali ke bentuk semula, artinya daging sudah tak layak diolah.
Cara selanjutnya adalah melihat warna pada insang. Gurami yang masih segar memiliki insang yang kuat dan berwarna merah terang.
Buka bagian insang perlahan. Jika insang sudah berwarna merah kecokelatan, itu berarti gurami sudah tak segar, sebaiknya tidak dipilih.
Salah satu kunci kesegaran ikan gurami ada pada matanya. Perhatikan mata gurami. Jika masih tampak berbinar, bersih, bulan, dan menonjol normal, tandanya gurami masih dalam keadaan segar.
Jika matanya sudah cekung ke dalam, artinya cairan di dalam matanya sudah kering. Gurami dijamin sudah tak segar, bahkan bisa menjadi tanda kalau gurami hampir busuk. Selain itu, mata memerah dan berembun juga bisa jadi indikasi tak segar, lho.
Saat sedang memilih gurami, rasakan aromanya. Gurami yang masih segar dan berkualitas memiliki bau ikan yang khas. Apabila sudah tercium bau yang tak sedap dan cenderung amis. Nah, ini jangan dipilih, karena tandanya ikan sudah gak segar.
Kamu juga bisa melihat tingkat kesegarannya dari lendir pada tubuh ikan. Jika terasa licin dan berlendir, gurami sebaiknya gak kamu pilih. Carilah yang tak terlalu licin dan tanpa lendir berlebih.
Itulah cara mudah memilih ikan gurami dengan kualitas terbaik dan masih segar. Semoga dengan tips di atas, kamu gak lagi kebingungan saat memilih ikan gurami.
Download aplikasi resep Yummy App untuk mendapatkan beragam referensi bahan makanan dan masakan sesuai dengan selera kamu, lengkap dengan cara memasaknya hanya di Google Play Store dan App Store.