Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

6 ⁠Cara Merawat Pisau Tetap Tajam, meski Sering Digunakan

ilustrasi seseorang sedang menggunakan pisau (unsplash.com/Becca Tapert)

Bagi orang yang suka memasak, pisau menjadi salah satu "alat perang" yang wajib ada kapan pun. Bahkan, sebagian orang sengaja memilih pisau berkualitas tinggi dengan harga cukup mahal.

Sebab, pisau bisa dibilang ujung tombak untuk memasak masakan lezat. Pisau digunakan untuk memotong berbagai jenis bahan makanan, mulai dari daging, sayuran, hingga buah-buahan.

Karena fungsinya yang penting itulah, sebuah pisau harus selalu tajam. Jika kurang tajam, pisau bisa berbahaya bagi orang yang sedang menggunakannya. Jika pisaunya tumpul, kita akan menggunakan banyak tekanan untuk menggunakannya, sehingga memungkinkan pisau terlepas dari pegangan dan terlempar ke diri sendiri atau orang lain. 

Nah, lantas bagaimana cara merawat pisau, agar selalu tajam meski sering digunakan? Berikut beberapa tips yang bisa kamu lakukan.

1. Gunakan pisau untuk hanya makanan

Ilustrasi pisau (unsplash.com/Kevin Doran)

Sebenarnya, pisau termasuk salah satu alat dapur yang serbaguna. Meski demikian, sebaiknya gunakan pisau dapur hanya untuk keperluan masak saja, misalnya seperti memotong buah, sayur, atau daging.

Jangan gunakan pisau untuk memotong baking paper, merobek kemasan makanan, atau membuka kaleng. Hal-hal tersebut dapat mengurangi ketajaman pisau, serta berisiko mencederai jika dipakai dengan banyak tekanan. Sayang banget, kan?

2. Gunakan talenan kayu

Ilustrasi pisau (pexels.com/Pavel Danilyuk)

Ternyata, pemilihan talenan juga dapat memengaruhi ketajaman sebuah pisau. Pilih talenan yang terbuat dari kayu sebagai alat masak sehari-hari. Permukaan kayu yang agak lunak tak akan merusak ujung pisau.

3. Cuci dengan cara yang benar

Ilustrasi pisau (pixabay.com/steevepb)

Banyak yang belum tahu kalau mencuci pisau dengan tepat dapat menjaga ketajaman pisau jadi lebih lama. Hindari mencuci pisau dengan dimasukkan ke dishwasher. Sebaiknya cuci dengan menggunakan tangan saja. 

Perlu diketahui bahwa hawa panas dan semprotan air yang terus-menerus ke permukaan pisau akan merusak bilah pisau. Sebaiknya, cuci dengan menggunakan spons atau lap yang sudah diberi sabun cuci piring. Oh iya, tetap hati-hati saat mencuci pisau, ya!

4. Keringkan pisau sesegera mungkin

Ilustrasi pisau (unsplash.com/henry perks)

Setelah dicuci, keringkan pisau sesegera mungkin agar tidak ccepat berkarat. Pisau yang disimpan masih dalam kondisi basah, terutama yang memiliki gagang kayu, dapat mempercepat pertumbuhan jamur dan bakteri.

Bila jamur dan bakterinya sudah muncul, pisau yang digunakan untuk masak dapat menimbulkan kontaminasi, sehingga berbahaya bagi kesehatan tubuh. 

5. Simpan pisau dengan baik

Ilustrasi pisau dapur (pixabay.com/congerdesign)

Berikutnya, simpan pisau dengan benar untuk mempertahankan ketajamannya. Hindari menumpuk pisau dengan alat dapur berbahan logam lainnya. Gesekan antarlogam bisa membuat bilahnya jadi tumpul. 

Kamu bisa menyimpan pisau di tempat berbeda supaya ujungnya tetap runcing dan tajam. Kemudian, simpan pisau di tempat yang sulit dijangkau anak-anak demi keamanan dan kenyamanan bersama. 

6. Asah pisau bila tumpul

Ilustrasi mengasah pisau (flickr.com/Didriks)

Kalau pisau sudah terasa tumpul, langsung asah agar bilahnya tajam kembali. Kamu bisa mengasahnya menggunakan alat asahan yang kamu miliki.

Sebelum membeli pisau, sebaiknya cari tahu dulu bahan pisau yang sesuai dengan kebutuhanmu. Pisau keramik dinilai tajam lebih lama daripada pisau bahan baja. Sementara itu, pisau baja karbon akan lebih mudah tajam saat diasah.

Itulah beberapa cara dan tips merawat pisau selalu tajam, meski sering digunakan. Selamat mencoba!

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Mayang Ulfah Narimanda
Dewi Suci Rahayu
3+
Mayang Ulfah Narimanda
EditorMayang Ulfah Narimanda
Follow Us