5 Kopi dengan Racikan Terbaik di Dunia Versi TasteAtlas, Pernah Coba?
ilustrasi minum kopi (pexels.com/cottonbro studio)
Intinya Sih...
- Espresso freddo, minuman dingin Yunani dengan dua lapisan kopi berbeda
- Cafe cubano, kopi Kuba dengan gula demerara dan lapisan buih cokelat muda
- Indian filter coffee, kopi India dengan penyaringan khusus dan rasa pekat
- Cafe bombon, kopi Spanyol manis dengan tampilan kontras hitam-putih
- Cappuccino, varian populer dengan asal-usul dari Austria atau Italia
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Setiap negara pasti memiliki sajiannya masing-masing yang berbeda dari yang lain, termasuk dalam hal racikan kopi. Bahkan, seiring perkembangan zaman, semakin banyak variasi kopi yang muncul.
Dilansir dari TasteAtlas, ada beberapa jenis kopi yang memiliki racikan terbaik di dunia. Racikannya unik dan memiliki daya tarik tersendiri, sehingga disukai banyak pencinta kopi di dunia.
Penasaran kopi apa saja yang memiliki racikan terbaik versi TasteAtlas? Simak daftarnya di bawah ini, ya!
1. Espresso freddo
ilustrasi espresso (unsplash.com/Andreas Behr)Espresso freddo merupakan salah satu racikan kopi andalan masyarakat Yunani. Minuman ini cocok dikonsumsi saat cuaca sedang panas, karena disajikan dingin. Racikannya pun simpel, hanya terdiri espresso dan es batu saja.
Yang unik, ada dua lapisan yang berbeda dengan cara penyeduhan yang berbeda. Lapisan pertama berupa kopi hitam yang diseduh seperti espresso dengan rasa yang kuat, tapi menyegarkan. Sementara itu, lapisan keduanya berupa foam kopi yang manis dan creamy.
Racikan minuman ini pertama kali muncul pada 1990-an. Sekarang, espresso freddo menjadi salah satu minuman yang paling dicari masyarakat Yunani.
2. Cafe cubano
ilustrasi kopi (unsplash.com/Emre)Kuba dikenal sebagai salah satu negara produsen kopi terbaik di dunia. Jadi, tak heran kalau terdapat aneka racikan kopi menjadi sajian yang cocok disajikan di berbagai kegiatan. Salah satunya cafe cubano.
Cafe cubano merupakan seduhan kopi asal Kuba. Yang menjadi daya tarik adalah cara pembuatannya. Cafe cubano menggunakan tambahan pemanis berupa gula demerara yang khas.
Gula demerara akan diseduh dengan biji kopi dark roast hingga menimbulkan lapisan buih berwarna cokelat muda di bagian atasnya.
3. Indian filter coffee
ilustrasi minum kopi (freepik.com/ jcomp)Editor’s picks
Berikutnya, ada Indian filter coffee atau kopi saring asli India. Kopi ini membutuhkan teknik dan alat khusus untuk menyajikannya. Bukan mesin kopi seperti pembuatan espresso atau penyeduhan kopi lainnya, kopi ini membutuhkan cangkir khusus yang memengaruhi rasanya.
Cangkir khusus ini terdiri dari dua lapisan dengan bagian lubang kecil untuk menyaring kopinya. Dengan begitu, penyaringan kopi akan berlangsung perlahan dan melalui celah-celah lubang kecil tersebut.
Konon, hasil kopinya akan lebih pekat dari kopi biasanya. Biasanya, orang India akan menambahkan gula atasu susu ke dalam kopinya.
Baca Juga: [QUIZ] Pilih Teh atau Kopi, Kami Tahu Kepribadianmu Sebenarnya
4. Cafe bombon
ilustrasi cafe bombon (tasteatlas.com)Spanyol juga punya racikan kopi sendiri yang menarik untuk dicoba, yakni cafe bombon. Cafe bombon merupakan kopi asal Valencia yang rasanya pekat, tapi manis.
Untuk membuat kopi ini, kamu perlu menyiapkan kopi dan krimer kental manis. Tuangkan krimer kental manis di dasar gelas, lalu baru tuangkan seduhan espresso yang pekat. Daya tariknya ada di sini, ada lapisan warna hitam dan putih yang kontras, sehingga tampilannya sungguh cantik dipandang.
Selain krimer kental manis, biasanya masyarakat Spanyol juga mengganti pemanisnya dengan alkohol. Banyak yang menyajikan cafe bombon dengan tambahan Baileys untuk memberikan rasa manis dan aroma yang khas dari alkohol itu sendiri.
5. Cappucino
ilustrasi cappucino (pixabay.com/gadost0)Yang terakhir ada cappuccino sebagai favorit banyak orang, bahkan jadi salah satu varian kopi paling populer di dunia. Campuran espresso dan foam susu yang lembut menjadikan minuman ini terasa lebih creamy.
Ada banyak versi terkait asal-usul cappuccino. Sebagian sejarawan menemukan catatan bahwa menu kopi ini pertama kali disajikan di Austria pada abad ke-18. Namun, ada pula yang percaya bahwa cappuccino pertama kali hadir di Italia pada 1930-an.
Kalau di Italia, kamu akan menemukan cappuccino yang komposisi foam susunya lebih banyak dibandingkan espresso. Rasanya terasa lebih lembut dan creamy.
Dari sekian banyak kopi dengan racikan terbaik di dunia ini, variasi mana saja yang pernah kamu coba? Tulis di kolom komentar, ya!
Baca Juga: 7 Coffee Shop Lokal yang Buka di Luar Negeri, Terbaru Kopi TUKU
Berita Terkini Lainnya
