10 Bisnis Makanan Indonesia di Luar Negeri Ini Bikin Kaya Raya Lho!

Bulat-bulat kenyal dengan kuah gurih, siapa yang gak ngiler coba? Bule aja kalau ke Indonesia pasti deh nyicipin bakso ini. Jualan bakso di luar negeri bisa jadi peluang usaha nih.

Apalagi kalau kamu bisa memodifikasi jadi bakso kekinian. Misalnya seperti bakso jumbo, bakso kotak atau bakso buah, dijamin banyak bule yang penasaran deh. Satu mangkuknya bisa kamu jual dengan harga 5 sampai 10 dolar AS, lumayan kan?

Asal kamu tahu, di negara Eropa tepatnya di Belanda dan Swiss, orang sana suka banget lho makan tempe atau pecel lele. Satu iris tempe kecil saja dijual 2 euro, sedangkan pecel lele sampai 15 euro atau Rp 225 ribu.

Kamu bisa buka warung penyetan dengan macam-macam lauk. Tak hanya lele dan tempe saja, tetapi juga bisa bebek, ayam atau gurame goreng.

Tahu sendiri kalau orang bule suka banget barbeque-an setiap ada pesta. Nah, kamu bisa nih menawarkan alternatif lain dengan menjual sate. Intinya sama kok, daging yang dibakar. Malah lebih enakan sate karena ada bumbu sambal kacang dan kecap yang lezat abis.

Jualan gado-gado di luar negeri, terutama di Eropa atau Amerika pasti laris abis! Sebab, gado-gado mirip sama salad yang biasa mereka konsumsi. Cuma yang membuat gado-gado lebih istimewa adalah saus kacangnya yang khas ditambah taburan bawang goreng dan kerupuk yang renyah.

Sudah bukan rahasia umum lagi kalau produksi Indomie sudah diekspor ke luar negeri. Memang, Indomie punya citra rasa yang khas dibanding mie instan produksi luar negeri lainnya.

Jangan kaget kalau kamu bakal nemuin Indomie di beberapa supermarket Amerika, Eropa, atau Australia. Nah, kamu bisa nih buka warung Indomie di luar negeri kayak abang-abang yang biasanya jualan di warung kopi. Apalagi kalau pakai topping kekinian seperti keju, sambal matah, atau kornet.

Tak dapat dipungkiri jika rendang masuk dalam jajaran makanan paling enak sedunia. Makanya kalau kamu kepikiran buka usaha nasi Padang di luar negeri dijamin laris deh.

Tak cuma rendang saja, lauk lainnya seperti ayam goreng, perkedel yang dicampur dengan sambal ijo bakal menggoyang lidah para bule. Siapa yang mampu menolaknya?

Orang bule sangat suka menyantap sup kapan saja. Kamu bisa melihat peluang dengan mengganti sup dengan menawarkan soto.

Sama aja kok, intinya sama-sama makanan berkuah, justru lebih enak soto karena lebih gurih. Apalagi kalau ditambah topping koya, hmmmm lezat.

Selain nasi Padan, nasi goreng juga masuk dalam jajaran makanan terenak di dunia. Nah, kenapa kamu tak jual nasi goreng di luar negeri saja? Pasti laris deh, apalagi cara membuatnya gampang banget lho, anak kost aja bisa.

Jangan salah, meski gorengan sering disebut makanan murah dan gak sehat, tetapi nyatanya banyak bule yang suka lho. Bahkan, di Belanda, satu buah pisang goreng bisa dijual sampai 5 euro atau hampir Rp 80 ribu lho.

Wah,  peluang bisnis yang bagus nih. Gak cuma pisang goreng aja, kamu bisa juga jualan cireng, bakwan, ubi goreng hingga tahu bulat. Pasti deh banyak bule yang kaget lihat tahu berbentuk bulat. Hehehe...

Orang luar itu kalau lagi ngumpul pasti suka pesan pizza atau makanan junk food lainnya. Kamu bisa nih menawarkan alternatif lainnya dengan jualan martabak baik yang telur atau yang manis.

Apalagi sekarang banyak martabak manis yang dibuat seperti pizza dengan banyak aneka topping, hmmm bule pasti suka.

Gimana, kamu tertarik buka bisnis kuliner apa nih?