10 Oleh-Oleh Khas Jakarta yang Tahan Lama, Unik dan Lezat

Oleh-oleh khas Jakarta yang tahan lama rata-rata berupa makanan kering. Jenis makanan ini tidak mudah rusak. Selain praktis, banyak di antaranya berasal dari kuliner Betawi yang sudah dikenal sejak lama.

Dodol Betawi adalah salah satu oleh -oleh khas Betawi yang populer. Teksturnya kenyal dan rasanya manis legit karena terbuat dari campuran ketan, gula merah, dan santan yang dimasak dalam waktu lama. Proses pengolahan ini membuat dodol punya daya simpan cukup panjang dibandingkan makanan basah lainnya.

Selain awet, dodol Betawi juga tidak memerlukan pendingin. Kamu bisa menyimpannya di suhu ruang selama beberapa minggu asalkan kemasan tetap rapat. Varian rasanya pun beragam, mulai dari original, durian, hingga wijen.

Kue kembang goyang dikenal sebagai kue kering tradisional Betawi dengan bentuk menyerupai bunga. Teksturnya renyah dan ringan karena digoreng hingga kering. Rasanya yang manis dan gurih juga disukai berbagai usia, sehingga aman untuk dibagikan ke keluarga, teman, atau rekan kerja.

Selama disimpan dalam wadah tertutup, kue ini bisa awet hingga beberapa minggu. Sebagai oleh-oleh makanan khas Jakarta yang tahan lama, kue kembang goyang juga tidak mudah hancur asalkan dikemas dengan baik.

Telur gabus merupakan camilan berbahan dasar tepung tapioka dan telur yang digoreng hingga kering. Camilan ini kadang diberi campuran keju agar lebih gurih dan disukai anak muda. Karena teksturnya yang kering, telur gabus tidak mudah basi atau melempem.

Telur gabus sering dijadikan oleh-oleh Jakarta terbaik untuk dibawa pulang karena ringan, praktis, dan mudah ditemukan. Kamu bisa menyimpannya dalam toples atau kemasan plastik kedap udara agar tetap renyah. Telur gabus varian keju juga cocok sebagai oleh-oleh kekinian.

Tahu kue kering tipis berbentuk gulungan yang memiliki tekstur renyah ini? Ya, kue semprong sering dijumpai sebagai kue Lebaran, tapi sering juga dibeli sebagai oleh-oleh.

Kue semprong terbuat dari adonan tepung, telur, dan santan. Adonan dipanggang hingga kering, sehingga relatif aman disimpan selama beberapa minggu di suhu ruang. Kamu hanya perlu memastikan kemasannya rapat agar tidak melempem.

Semprong sering dibandingkan dengan egg roll, tetapi punya cita rasa khas Betawi. Rasanya yang ringan membuat kue ini mudah disukai, baik oleh anak-anak maupun orang dewasa.

Kue akar kelapa merupakan jajanan tradisional Betawi yang bentuknya menyerupai akar. Teksturnya gak padat, tapi renyah. Bahan dasarnya sederhana terdiri dari tepung dan santan, sehingga terasa gurih.

Kue akar kelapa sering masuk daftar rekomendasi oleh-oleh khas Jakarta yang tahan lama, Kue ini cocok dibawa pulang sebagai buah tangan karena enak dan praktis. Selama disimpan di wadah tertutup, rasanya tetap renyah.

Siapa yang gak tahu roti buaya? Roti ini menjadi ikon kuliner Betawi yang sarat makna dan budaya, terutama dalam tradisi pernikahan.

Roti buaya dijadikan oleh-oleh karena terbilang tahan lama. Dalam suhu ruang, roti ini bisa bertahan 3-5 hari. Rasanya cenderung manis dengan tekstur padat, cocok jadi oleh-oleh karena bisa dimakan sebagai camilan pendamping teh atau kopi.

Keripik buah salak Condet berasal dari kawasan Condet, Jakarta Timur, yang dikenal sebagai sentra salak Betawi. Buah salak diolah dengan teknik pengeringan hingga menjadi keripik. Proses ini menjaga rasa khas salak yang manis dan agak asam.

Sebagai oleh-oleh makanan Jakarta yang tahan lama, keripik salak Condet praktis dibawa untuk perjalanan jauh. Dikemas dalam plastik kedap udara, camilan ini bisa bertahan berminggu-minggu.

Emping Betawi dibuat dari biji melinjo yang dipipihkan dan digoreng. Teksturnya renyah dan rasanya agak pahit, tapi gurih. Emping ini paling enak dimakan sebagai camilan langsung maupun pelengkap hidangan di rumah.

Karena berupa kerupuk kering, emping termasuk oleh-oleh khas Jakarta yang awet. Emping melinjo Betawi biasanya disimpan di suhu ruang dalam waktu lama.

Meski namanya bir, tapi bir pletok adalah minuman tradisional Betawi berbahan rempah. Kandungannya seperti jahe, serai, dan kayu secang. Jadi, dapat dipastikkan bahwa bir pletok bebas alkohol.

Minuman aromatik yang hangat ini banyak dijual dalam bentuk botol atau kemasan instan. Alhasil, banyak wisatawan membeli bir plektok sebagai oleh-oleh khas Jakarta yang tahan lama. Bahkan, bir pletok bisa disimpan berbulan-bulan jika belum dibuka.

Rekomendasi oleh-oleh khas Jakarta yang tahan lama ini tidak boleh dilewatkan. Apalagi, kalau kamu suka asinan sayuran segar dengan kuah asam-pedas.

Agar bisa dibawa sebagai oleh-oleh, kini tersedia asinan Betawi kemasan dengan proses pengemasan khusus. Sayuran dan bumbu dipisahkan atau diawetkan. Meski tidak seawet makanan kering, asinan Betawi bisa jadi pilihan oleh-oleh yang unik.

Mencari oleh-oleh khas Jakarta yang tahan lama akan lebih praktis jika kamu tahu tempat belanja yang tepat. Beberapa lokasi berikut dikenal sebagai penjual oleh-oleh Jakarta favorit wisatawan. Ada yang berupa toko oleh-oleh khusus dan sentra UMKM.

1. Dodol Mak Nyai

Alamat: Jl. Moch Kahfi II, RT.12/RW.8, Srengseng Sawah, Kec. Jagakarsa, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12640

Dodol Mak Nyai merupakan salah satu produsen dodol Betawi yang terkenal di Jakarta. Produk yang ditawarkan umumnya berupa dodol dengan berbagai varian rasa dan kemasan siap bawa, sehingga relatif awet disimpan.

2. Romlah Oleh-Oleh Jakarta

Alamat: Jl. Swadaya II No.20B, RT.7/RW.5, Tanjung Barat, Jagakarsa, Jakarta Selatan 12530, DKI Jakarta

Romlah Oleh-Oleh Jakarta menjual beragam oleh-oleh Jakarta, seperti kue kering dan camilan tradisional. Tempat ini cocok untuk kamu yang ingin membeli oleh-oleh dalam jumlah banyak.

3. Pusat oleh-oleh khas Jakarta Neng Mae

Alamat:  Jl. Rorotan 6 No.61, RT.9/RW.12, Rorotan, Kec. Cilincing, Jkt Utara, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 14140

Beberapa pusat oleh-oleh di Jakarta menyediakan aneka produk khas Betawi dan kuliner lokal dalam satu area. Di tempat seperti ini, kamu bisa menemukan makanan kering, camilan kemasan, hingga minuman tradisional botolan.

Saat memilih oleh-oleh, kamu perlu mempertimbangkan jenis makanan, daya simpan, serta kondisi perjalanan agar oleh-oleh tetap aman sampai tujuan. Makanan kering dan produk dengan kemasan biasanya cocok untuk perjalanan jarak jauh.

Selain jenis makanan, tanggal kedaluwarsa juga penting diperhatikan. Dengan persiapan yang tepat, kamu bisa membawa oleh-oleh Jakarta terbaik untuk dibawa pulang tanpa khawatir rusak atau basi.

Berikut hal-hal yang perlu kamu perhatikan sebelum membeli dan membawa oleh-oleh dari Jakarta:

• Pilih makanan kering atau olahan dengan daya simpan panjang, seperti kue kering Betawi, emping, atau camilan kemasan.

• Pastikan kemasan tertutup rapat dan tidak mudah bocor, terutama untuk minuman tradisional botolan.

• Periksa tanggal kedaluwarsa agar oleh-oleh tetap aman dikonsumsi saat sampai tujuan.

• Sesuaikan jenis oleh-oleh dengan moda transportasi, khususnya aturan bagasi pesawat.

• Gunakan wadah tambahan atau lapisi dengan plastik untuk mencegah kemasan rusak di perjalanan.

Dengan memperhatikan poin-poin tersebut, bawa oleh-oleh khas Jakarta akan lebih praktis. Liburan pun makin berkesan.

Itulah 10 oleh-oleh khas Jakarta yang tahan lama, mulai dari camilan hingga minuman tradisional. Jenis makanan kering dan olahan rempah menjadi favorit karena awet, praktis, dan mudah dibawa. Dengan memilih oleh-oleh yang tepat, kamu bisa berbagi kuliner khas ke sanak saudara, teman, atau rekan.

Kalau ingin tahu lebih banyak rekomendasi oleh-oleh, jangan lewatkan artikel-artikel menarik di IDN Times. Jangan sampai ketinggalan informasi terbaru, ya.

Disclaimer: Artikel ini dibuat dengan bantuan AI dan telah melewati proses editing oleh tim content IDN Times.