Sumber Protein, Ini 5 Makanan Selain Daging untuk Para Vegetarian 

Meski harganya murah, tahu bukan makanan murahan. Sebaliknya, tahu justru padat akan nutrisi. Untuk setiap 4 ons tahu, kamu akan mendapatkan zat besi sebanyak 2 mg, karbohidrat 1,3 gram, serat 1,4 gram, vitamin B12 sebanyak 2,14 mcg, kalsium 200 mg, dan yang terpenting protein sebanyak 11 gram.

Tahu juga ada ditemukan di mana-mana, dan mudah diolah. Bahkan kalaupun kamu bukan orang yang jago untuk urusan masak sekalipun, kamu bisa memasaknya jadi apa saja, dan rasanya akan tetap enak.

Yes, makanan kebanggaan asli Indonesia ini masuk dalam jajaran makanan pengganti daging. Well, untuk urusan rasa, daging mungkin lebih enak. Tapi kalau urusan nutrisi, tempe enggak kalah sehat dari daging. Seperti tahu, tempe berasal dari kedelai yang difermentasi.

Meski begitu, jumlah protein dalam tempe jauh lebih banyak dari tahu. Setengah cangkir tempe misalnya, mengandung 17 gram protein. Bukan hanya itu, tempe juga mengandung karbohidrat, kalsium, lemak, zat besi, serat yang tinggi, dan sejumlah nutrisi lain yang sangat dibutuhkan oleh tubuh.

Buah kembaran durian ini ternyata juga bisa digunakan sebagai pengganti daging, terutama dalam hidangan BBQ. Dil uar negeri, nangka dijual dalam bentuk potongan atau kalengan. Beruntungnya kita, karena bisa membelinya masih dalam bentuk utuh bahkan memetiknya langsung dari pohonnya.

Buah nangka mengandung 2,4 gram protein untuk setiap cangkirnya. Jumlah yang cukup sedikit jika dibandingkan dengan tempe. Tapi sebagai gantinya, nangka juga mengandung lemak, karbohidrat, dan tentu saja serat seperti buah lainnya.

Jamur bisa jadi pilihan yang tepat kalau kamu ingin mencari makanan pengganti daging. Dari segi protein, jamur memang hanya mengandung 5,2 gram per cangkir, tapi untuk urusan rasa, beberapa jamur memiliki rasa yang mirip dengan daging.

Selain ditumis, beberapa restoran bahkan menjadikan jamur sebagai pengganti daging pada burger. Selain itu, jamur juga tinggi serat sehingga cocok untuk kamu yang sedang diet.

Dibandingkan dengan makanan lainnya, kacang-kacangan adalah makanan yang mengandung paling banyak protein yaitu sekitar 18 gram per cangkirnya. Dengan jumlah protein sebanyak ini, kacang jelas cocok dikonsumsi oleh para vegetarian yang tidak mengonsumsi daging. Belum lagi kacang kaya akan serat dan zat besi. Kamu bisa memakannya sebagai camilan atau memasaknya dengan bahan lain.

Makanan di atas mungkin tidak seenak daging. Tapi kalau kamu bisa mengolahnya dengan benar, rasa dan gizinya pasti enggak akan kalah lezat dengan daging!