5 Tips Menggoreng Kacang Telur Manis, Renyah dan Tidak Gosong 

Gunakan kacang tanah yang masih segar agar hasilnya lebih renyah dan tidak cepat tengik. Pilih kacang yang ukurannya seragam supaya matangnya merata saat digoreng. Jika kacang masih terasa lembap, jemur terlebih dahulu di bawah sinar matahari atau oven dengan suhu rendah.

Kacang yang masih mengandung air bisa menyebabkan adonan tidak menempel dengan baik. Selain itu, saat digoreng, kacang yang masih basah bisa meletup dan membuat minyak menjadi cepat berbusa. Jadi, pastikan kacang benar-benar kering sebelum mulai mencampurnya dengan adonan telur dan gula.

Perpaduan tepung yang tepat akan membuat lapisan kacang lebih krispi dan tidak terlalu tebal. Campurkan tepung terigu dengan sedikit tepung tapioka atau tepung maizena agar teksturnya lebih ringan. Jangan lupa tambahkan sedikit garam untuk menyeimbangkan rasa manisnya.

Jika adonan terlalu encer, kacang akan sulit terlapisi dengan baik dan teksturnya menjadi kurang renyah. Sebaliknya, jika terlalu kental, hasil akhirnya bisa keras dan tidak enak dikunyah. Jadi, pastikan adonan cukup cair untuk menempel sempurna, tapi tidak terlalu tebal.

Untuk mendapatkan lapisan yang merata, kacang harus dilapisi dengan adonan secara bertahap. Campurkan kacang dengan kocokan telur, lalu tambahkan tepung sedikit demi sedikit sambil diaduk. Ulangi proses ini beberapa kali sampai lapisan adonan cukup tebal dan merata.

Jika langsung mencampur semua tepung sekaligus, lapisan bisa menjadi menggumpal dan tidak rata. Teknik bertahap ini juga membantu kacang tetap terpisah satu sama lain dan tidak saling menempel saat digoreng. Hasilnya, kacang telur akan terlihat lebih cantik dan teksturnya tetap renyah.

Minyak yang cukup banyak akan membantu kacang matang lebih merata dan tidak menyerap terlalu banyak minyak. Panaskan minyak dengan api sedang hingga benar-benar panas sebelum mulai menggoreng. Jika minyak belum cukup panas, kacang bisa menyerap minyak berlebihan dan menjadi lembek.

Jangan menggoreng kacang dalam jumlah terlalu banyak sekaligus karena bisa membuat suhu minyak turun drastis. Pastikan juga untuk selalu mengaduk kacang saat menggoreng agar matangnya merata. Jika suhu minyak tetap stabil, hasil akhirnya akan lebih renyah dan berwarna keemasan sempurna.

Setelah matang, angkat kacang dan tiriskan dengan saringan atau tisu dapur untuk mengurangi minyak berlebih. Biarkan kacang dingin sepenuhnya sebelum disimpan agar tidak melempem. Jika ingin lebih kering, bisa juga dipanggang sebentar di oven dengan suhu rendah.

Jangan langsung menyimpan kacang yang masih panas ke dalam wadah tertutup karena uap panasnya bisa membuat teksturnya berubah. Pastikan benar-benar dingin agar kacang tetap renyah lebih lama. Dengan cara ini, kacang telur manis akan tetap enak dan tahan lama meskipun disimpan beberapa hari.

Menikmati kacang telur yang renyah dan manis buatan sendiri tentu lebih memuaskan, bukan? Dengan mengikuti lima tips di atas, kamu bisa mendapatkan hasil yang sempurna tanpa khawatir gosong atau terlalu keras. Yuk, coba praktikkan dan bagikan hasilnya dengan orang-orang tersayang.