Hidangan yang terbuat dari iga biasanya disajikan saat ada acara spesial di rumah. Karena harganya mahal, mengolah iga harus dilakukan dengan cara yang tepat agar rasa masakan lezat dan empuk.
Maka dari itu, kamu perlu menerapkan lima cara memasak iga yang empuk, seperti yang penulis bagikan sebagai berikut. Disimak sampai selesai, ya!
Sebelum membeli iga, alangkah baiknya tentukan terlebih dahulu olahan apa yang akan dibuat. Sebab, bagian iga yang akan diolah dengan cara dibakar atau dipanggang tentu berbeda dengan iga yang akan dijadikan sup.
Pilihlah bagian beef back ribs atau iga yang diambil dari bagian punggung untuk olahan iga bakar atau iga panggang. Ciri-cirinya memiliki tulang besar dan daging lebih banyak. Saat dibakar atau dipanggang, iga menjadi lebih cepat empuk tanpa melalui proses pemasakan terlebih dahulu.
Sedangkan iga yang akan dijadikan sup haruslah bagian spare ribs dan short ribs, karena memiliki lebih banyak tulang dibandingkan daging. Jadi, kuah yang dihasilkan pun akan lebih nikmat.
Apa pun jenis olahan iga yang akan dibuat, usahakan memilih daging iga hewan yang masih muda. Dengan begitu, saat dimasak, daging lebih cepat empuk.
Selanjutnya cari iga yang lapisan lemaknya tipis berwarna putih. Jangan memilih daging dengan lapisan lemak tebal, seperti urat, karena membutuhkan lebih banyak waktu untuk mengolahnya.
Berbeda jenis olahan iga, maka berbeda pula proses persiapannya. Sebelum iga dibakar atau dipanggang, terlebih dahulu lumuri seluruh permukaan iga dengan buah nanas atau daun pepaya yang sudah diparut sambil diremas-remas. Tujuannya agar daging iga lebih cepat empuk.
Untuk olahan iga bakar atau panggang, lumuri dan remas-remas seluruh bagian iga dengan parutan buah nanas atau daun pepaya. Hal ini bertujuan supaya daging iga lebih cepat empuk. Namun, jika ingin cara yang lebih praktis, kamu bisa menggunakan bahan pengempuk daging yang banyak dijual di pasaran.
Sedangkan untuk olahan sup, rebus iga dalam air mendidih secara singkat, lalu buang air rebusannya. Proses ini dilakukan untuk menghilangkan bau khas daging yang tidak sedap sekaligus mengurangi keruhnya kaldu yang dihasilkan.
Memasak daging iga agar empuk dan mudah lepas dari tulang memang membutuhkan banyak waktu. Namun, sangat tidak efektif untuk kamu yang memiliki segudang kegiatan.
Untuk mengatasinya, kamu bisa menggunakan panci bertekanan. Caranya yaitu dengan memasukkan iga yang sudah bersih ke dalam panci, lalu tambahkan air secukupnya. Masak selama kurang lebih 30 menit, lalu tambahkan bumbu dan rebus sebentar saja.
Bagaimana jika tidak memiliki panci bertekanan? Tak perlu membelinya. Jangan khawatir, mengolah iga yang empuk juga bisa menggunakan panci biasa, kok. Walaupun nanti waktu yang dibutuhkan lebih lama dibanding menggunakan panci bertekanan, ya.
Caranya pun tidaklah sulit. Mula-mula, kamu harus mendidihkan air terlebih dahulu. Kemudian, masukkan iga yang sebelumnya sudah direbus singkat. Setelah itu, masak dengan nyala api kecil sambil membuang kotoran yang menggumpal atau muncul ke permukaan. Masak terus sampai tekstur daging berubah empuk.
Satu lagi alat yang bisa kamu manfaatkan untuk membuat iga lembut dan daging mudah terlepas dari tulang, yaitu slow cooker. Slow cooker adalah salah satu alat listrik yang dapat mendidihkan makanan pada suhu rendah dan dalam jangka waktu lama. Melalui metode rendah dan lambat inilah slow cooker bisa memecahkan atau melunakkan daging berukuran besar.
Caranya, rebus iga sebentar saja, lalu masukkan ke dalam slow cooker. Tambahkan aneka macam bumbu. Kemudian, masak sekitar enam jam. Tak hanya membuat tekstur daging menjadi lebih lembut, tapi bisa juga membuat cita rasa kaldu lebih nendang.
Dengan menerapkan lima cara di atas, diharapkan kamu menjadi lebih semangat lagi dalam memasak atau mengolah iga. Sebab, tekstur daging yang didapatkan menjadi lebih empuk dan daging mudah terlepas dari tulang. Semoga bermanfaat, ya.