5 Tips Membuat Odeng Kuah yang Gurih dan Harum seperti di Drama Korea

13 Jun 2025, 19:32 WIB

Sinta Listiyana

ilustrasi odeng kuah (vecteezy.com/Natthapon Ngamnithiporn)

Intinya sih...

Gunakan kaldu ikan terbaik sebagai dasar kuah
Tambahkan bumbu alami agar kuah lebih kaya rasa
Pilih eomuk berkualitas dan sesuai selera

Siapa yang sering ngiler lihat adegan makan odeng hangat di drama Korea? Odeng atau eomuk adalah camilan khas Korea yang disajikan dengan kuah gurih dan harum, cocok dinikmati saat cuaca dingin atau sore hari yang mendung. Nah, kalau kamu ingin bikin sendiri di rumah, ada beberapa tips penting supaya rasa dan aromanya benar-benar mirip seperti di drama.

Jangan asal rebus dan celupkan eomuk ke dalam kuah ya, karena rasa kuahnya justru jadi penentu utama kelezatan odeng. Kuah yang kaya rasa dan wangi adalah kunci agar odeng buatanmu terasa autentik. Yuk, simak lima tips berikut ini agar odeng kuah buatanmu jadi favorit keluarga.

1. Gunakan kaldu ikan terbaik sebagai dasar kuah

ilustrasi kaldu ikan (pixabay.com/LisaRedfern)

Kaldu ikan adalah jiwa dari odeng kuah yang lezat. Gunakan tulang ikan, kepala ikan, atau ikan teri kering (myeolchi) yang berkualitas untuk hasil kaldu yang gurih dan beraroma khas. Rebus bahan kaldu minimal 30–45 menit agar sari rasa ikan benar-benar keluar.

Untuk hasil maksimal, kamu bisa tambahkan sedikit rumput laut kering (dashima) saat merebus kaldu. Kombinasi ini akan menghadirkan rasa kuah yang kompleks dan sangat autentik ala street food Korea.

2. Tambahkan bumbu alami agar kuah lebih kaya rasa

ilustrasi bawang putih (pixabay.com/MaisonBoutarin)

Selain kaldu, penting juga untuk menambahkan bumbu alami seperti bawang putih, daun bawang, dan lobak. Bumbu-bumbu ini akan membuat aroma kuah lebih wangi dan memberikan cita rasa manis alami yang lembut. Hindari penggunaan penyedap buatan berlebihan karena bisa merusak kesan homemade.

Irisan lobak tebal juga bisa dimasukkan langsung ke dalam kuah lalu direbus hingga empuk. Lobak akan menyerap kuah dan menambah kedalaman rasa odeng secara keseluruhan.

3. Pilih eomuk berkualitas dan sesuai selera

ilustrasi eomuk (vecteezy.com/arief rahman hakim)

Eomuk atau fish cake tersedia dalam berbagai bentuk dan rasa, mulai dari yang polos hingga isi keju atau sayuran. Pilih eomuk yang padat, tidak mudah hancur, dan memiliki aroma segar khas seafood. Pastikan juga membeli dari sumber terpercaya agar terjamin kualitasnya.

Kalau kamu suka tekstur chewy, pilih eomuk yang lebih tebal dan kenyal. Eomuk berkualitas akan membuat kuah semakin lezat karena ikut memberikan rasa gurih saat direbus bersama.

4. Rebus dengan api kecil agar rasa meresap sempurna

ilustrasi merebus (pixabay.com/scratsmacker)

Setelah semua bahan masuk ke dalam panci, pastikan kamu merebus dengan api kecil. Api kecil akan membantu kuah menyatu dengan eomuk tanpa membuatnya hancur atau terlalu lembek. Proses perebusan yang lambat juga menjaga rasa kuah tetap tajam dan tidak menguap habis.

Jangan lupa tutup panci sebagian agar aroma kuah tidak hilang begitu saja. Biarkan odeng menyerap bumbu perlahan untuk hasil yang lebih nendang.

5. Sajikan dengan taburan daun bawang dan saus pendamping

ilustrasi daun bawang (pixabay.com/Janvanbizar)

Setelah odeng matang dan kuahnya harum menggoda, sajikan dalam mangkuk dengan kuah hangat yang melimpah. Taburi daun bawang iris halus untuk aroma segar yang kontras dengan rasa gurih kuah. Kamu juga bisa menambahkan saus gochujang atau mustard Korea sebagai cocolan agar sensasi makannya lebih lengkap.

Untuk pengalaman seperti di drama Korea, sajikan odeng dengan tusuk bambu dan nikmati sembari menyeruput kuahnya. Supaya makin terasa vibes-nya, nikmati sambil nonton K-drama favoritmu.

Sudah siap bikin odeng kuah gurih yang bikin hangat tubuh dan hati? Coba praktikkan tips di atas dan rasakan sensasi makan street food Korea langsung dari dapur sendiri.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.