5 Jenis Beras dan Manfaatnya untuk Kesehatan Tubuhmu
Sebagai orang Indonesia, tentu kamu sudah tidak asing lagi dengan yang namanya beras. Beras memang sudah lama menjadi makanan pokok orang Asia, termasuk Indonesia. Mau makan sebanyak apapun, kalau belum makan nasi, rasanya kayak belum makan. Kamu juga demikian gak?
Nah, selain beras putih yang sering kamu santap, masih banyak jenis-jenis beras lainnya di dunia. Apa saja jenis beras dan manfaatnya? Berikut 5 jenis beras dan manfaatnya bagi kesehatan yang gak disadari.
1. Beras putih
Beras putih memang merupakan beras yang paling populer dan mendominasi pasar. Beras putih memiliki banyak manfaat untuk kesehatan, lho. Mengkonsumsi beras putih dapat mencegah penggumpalan darah, mencegah kanker, mencegah penyakit saraf dan otak, serta baik untuk pertumbuhan tulang dan gigi. Dalam hal kecantikan, beras putih dapat mengecilkan pori-pori wajah, menghaluskan dan memutihkan kulit, dan mengangkat sel-sel kulit mati.
2. Beras cokelat
Beras cokelat sering juga disebut beras pecah kulit. Hal ini dikarenakan beras cokelat hanya digiling 1 kali untuk menghilankan sekamnya. Sehingga kulit ari masih terdapat pada beras, tidak seperti beras putih. Kulit ari inilah yang membuat beras menjadi berwarna cokelat.
Meski waktu memasaknya lebih lama, beras cokelat memiliki lebih banyak nutrisi dan serat dibandingkan beras putih. Beras cokelat memiliki banyak manfaat untuk kesehatan. Beras cokelat dapat menurunkan kolesterol, mencegah penyakit jantung, membantu menjaga berat badan, dan masih banyak manfaat lainnya.
3. Beras merah
Beras merah sudah umum dikonsumsi pada program diet. Kandungan gula pada beras merah lebih sedikit dari beras putih. Selain itu, beras yang berwarna merah agak kecoklatan ini kaya serat dan kaya antioksidan.
Beras merah memiliki banyak manfaat. Beras merah dapat mengontrol diabetes, mencegah obesitas, mencegah alzheimer, meningkatkan kesehatan jantung, dan masih banyak lainnya.
4. Beras Hitam
Belum pernah dengar soal beras hitam. Memang, meskipun Indonesia menjadi salah satu lokasi budidaya beras hitam terbesar di Asia Tenggara selain Filipina, beras hitam memang tak sepopuler beras lainnya. Sesuai namanya, beras ini berwarna hitam. Namun, setelah dimasak, warnanya akan berubah menjadi ungu tua.
Ada sedikit fakta unik dari sejarah beras hitam. Pada zaman China Kuno, beras hitam disebut forbidden rice atau beras terlarang. Karena pada masa itu, beras hitam hanya boleh dikonsumsi oleh kaisar dan keluarganya.
Meskipun tidak sepopuler beras merah, beras hitam dikatakan lebih cocok untuk diet. Beras yang kaya antioksidan dan protein ini memiliki banyak manfaat untuk kesehatan. Seperti mengatasi anemia, meningkatkan sistem kekebalan tubuh, melancarkan sistem pencernaan, dan masih banyak lagi.
5. Beras jagung
Beras jagung sebenarnya bukan merupakan beras. Sering disebut beras karena merupakan makanan pokok pengganti beras. Beras ini awalnya dibuat karena pada zaman dahulu, harga beras cukup mahal. Beras khas Indonesia ini dibuat dari jagung tua yang ditumbuk.
Meskipun relatif murah, kandungan nutrisi nasi jagung tidak kalah dari nasi yang terbuat dari beras. Beras jagung juga memiliki banyak manfaat untuk kesehatan. Diantaranya mengatasi gangguan pencernaan, mencegah penyakit kardiovaskular, meningkatkan sistem kekebalan tubuh, dan mencegah anemia.
Itu dia beberapa jenis beras dan manfaatnya. Selain 5 jenis beras tadi, masih banyak jenis beras lainnya di dunia.
