Kaki merupakan bagian tubuh yang sering disepelekan perawatannya. Padahal, sehari-harinya kita amat bergantung pada anggota gerak ini untuk bisa beraktivitas dengan lancar. Seandainya kakimu sakit, tentu mobilitasmu pun jadi terhambat, kan?
Beragam masalah bisa muncul akibat ketidakpedulian merawat kaki, mulai dari kaki lecet, jamuran, bau hingga luka lepuh. Supaya terhindar dari itu semua, berikut enam perawatan mudah yang bisa kamu lakukan untuk menjaga kakimu tetap sehat.
Saat beraktivitas di luar, kakimu bisa berjam-berjam berkutat dalam sepatu. Jika sepatu yang kamu pakai sempit atau gak sesuai ukuran, kakimu pasti akan sakit dan bikin pergerakanmu jadi terhambat. Oleh karena itu, penting untuk selalu memilih sepatu yang tepat dan nyaman dipakai.
Berdasarkan American Orthopaedic Foot & Ankle Society (AOFAS), ada beberapa tips yang perlu diperhatikan saat memilih sepatu, di antaranya:
Penggunaan sepatu juga perlu disesuaikan dengan aktivitas yang kamu lakukan. Misalnya saat berolahraga, lebih baik gunakan sepatu sport karena jenis sepatu ini memang didesain khusus untuk membuat pergerakanmu lebih nyaman dan fleksibel dibandingkan sepatu biasa.
Sepatu high heels memang bisa membuat perempuan tampil menarik dan lebih percaya diri. Namun jika terlalu sering digunakan, hal ini bisa menimbulkan beragam masalah kesehatan, mulai dari perubahan postur tubuh, risiko cedera, hingga nyeri pinggul dan punggung.
Untuk menghindari risiko tersebut, sebaiknya batasi penggunaan sepatu high heels seminimal mungkin atau menggunakannya pada acara-acara khusus saja. Solusi lainnya adalah pilihlah heels yang lebar dan tidak terlalu tinggi untuk mengurangi beban pada bagian depan kakimu.
Kaki yang sehat juga berawal dari kaki yang bersih. Oleh karena itu, rutinlah untuk membersihkan kaki, setidaknya saat mandi atau habis bepergian. Cuci kaki dengan menggunakan air hangat dan sabun sampai ke sela-sela kaki dan kuku. Namun hindari kebiasaan merendam kaki jika tidak ingin kulitmu kering.
Kamu juga bisa memanfaatkan batu apung untuk mengikis kulit mati pada telapak kaki. Caranya, cukup gosok secara perlahan agar gak menimbulkan lecet. Setelah kaki selesai dibersihkan, jangan lupa keringkan dengan handuk.
Kamu juga disarankan memotong kuku kaki secara berkala demi menjaga kaki tetap bersih dan terawat. Potong kukumu ketika dirasa mulai panjang atau kamu sudah merasa gak nyaman dengannya.
Usahakan potong kuku secara lurus dengan gunting kuku untuk mencegah risiko kuku tumbuh ke dalam atau cantengan. Kemudian, gunakan kikir atau alat khusus lainnya untuk meratakan bagian tepi kukumu.
Sama seperti bagian tubuh yang lain, kaki juga perlu dijaga kelembapannya. Apalagi seiring dengan bertambahnya usia, kulit kaki jadi makin menipis dan kering. Hal ini bisa membuat kaki rentan dengan masalah lainnya, seperti gatal, kulit pecah-pecah dan kemerahan.
Untuk mengatasi hal tersebut, oleskan pelembap pada kaki setiap habis mandi atau saat dibutuhkan. Kamu bisa menggunakan krim, losion, atau petroleum jelly. Namun hindari mengoleskannya pada sela-sela jari kaki, sebab daerah ini harus tetap kering untuk mencegah terjadinya infeksi.
Setiap hari menopang tubuh saat beraktivitas, kaki pun bisa kelelahan dan sakit. Untuk mengatasinya, cobalah untuk sesekali melakukan peregangan kaki. Meski terdengar simpel, aktivitas ini bikin kakimu rileks dan bantu mengatasi nyeri.
Cara melakukannya cukup mudah dan sederhana. Sembari duduk atau beristirahat, coba regangkan jari-jari kaki selebar mungkin dan tahan selama beberapa detik. Atau, kamu juga bisa melakukannya dengan cara meletakkan satu kaki di atas paha yang berlawanan, kemudian tarik jari-jari ke arah pergelangan kaki sampai terasa peregangannya.
Kita selalu mengandalkan kaki hampir setiap saat. Oleh karena itu, selalu jaga kesehatan anggota gerak yang satu ini dengan menerapkan kebiasaan-kebiasaan baik seperti yang telah disebutkan di atas. Hal ini bisa membantu kita untuk aktif bergerak tanpa ada masalah.