Saat ini, makin banyak orang yang menaruh minat pada aktivitas berkebun. Selain membuat rumah terlihat lebih segar atau mendapatkan sayur dan buah organik, ternyata berkebun memiliki manfaat bagi kesehatan.
Semua aktivitas dalam berkebun, mulai dari menanam, merawat tanaman, keluar rumah, hingga panen ternyata berdampak baik bagi kesehatan. Lalu apa sajakah manfaatnya? Ini dia jawabannya.
Jika kamu atau keluargamu kurang berminat makan sayur dan buah-buahan, cobalah untuk mulai menanam sayur dan buah sendiri untuk meningkatkan minat konsumsi makanan ini. Sebab, menurut sebuah studi yang diterbitkan dalam Journal of the Academy of Nutrition and Dietetics, anak-anak yang diperkenalkan berkebun makan lebih banyak buah dan sayuran.
Berkebun memberikan manfaat kesehatan jantung yang kuat. Faktanya, berkebun dapat mengurangi risiko serangan jantung atau stroke dan memperpanjang usia hingga 30 persen, menurut sebuah penelitian yang diterbitkan di British Journal of Sports Medicine.
Manfaat ini dimungkinkan berasal dari kombinasi latihan fisik dan pengurangan stres selama melakukan aktivitas berkebun. Kemampuan mengurangi stres ini juga bisa didapatkan saat kamu terhubung kembali dengan alam. Selain itu, aktivitas merawat tumbuhan, melihat perkembangan tumbuhan, hingga menyajikan tumbuhan sebagai makanan bisa meningkatkan rasa puas terhadap diri sendiri.
Selama ini, adanya kotoran di bawah kuku dianggap sebagai tanda buruknya higienitas, tetapi para ilmuwan mengatakan itu juga bisa menjadi tanda kesehatan yang baik. Sebab, di tanah juga terdapat bakteri menguntungkan yang dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh, membantu mengurangi sakit, dan melawan infeksi dengan lebih mudah, menurut penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Immunot Target and Therapy.
Saat kamu berada di luar ruangan dan terpapar sinar matahari, ini mendorong tubuh untuk memproses vitamin D. Vitamin D berguna untuk membantu tubuh menyerap kalsium, yaitu mineral penting untuk pembentukan tulang, menurut National Institutes of Health.
Tapi, pastikan kamu tetap menggunakan tabir surya ketika beraktivitas di bawah sinar matahari untuk menurunkan risiko kanker kulit dan masalah lainnya.
Berkebun tergolong sebagai olahraga dengan intensitas sedang. Menurut Centers for Disease Control and Prevention, berkebun selama satu jam dapat membakar sekitar 330 kalori. Selain itu, menurut sebuah studi tahun dalam American Journal of Public Health, laki-laki dan perempuan yang berpartisipasi dalam komunitas program berkebun juga memiliki indeks massa tubuh yang jauh lebih rendah daripada tetangga mereka.
Kegiatan menanam tanaman juga dapat membantu meningkatkan mood. Meta-analisis dalam Preventive Medicine Reports menemukan hubungan berkebun dengan peningkatan kualitas hidup dan penurunan gangguan mood. Manfaat ini kemungkinan karena aktivitas menumbuhkan sesuatu dan melihatnya berkembang adalah hal yang asyik untuk dilakukan.
Itulah beberapa manfaat berkebun bagi kesehatan. Jadi, tumbuhan apa nih kira-kira yang mau kamu tanam?