Gangguan atau penurunan fungsi penglihatan bisa terjadi pada setiap orang, terutama mereka yang berusia lanjut. Meskipun penurunan fungsi organ dalam tubuh tentu akan terjadi seiring dengan bertambahnya usia, tetapi akan lebih baik untuk memperlambatnya.
Penurunan fungsi penglihatan ini dapat dicegah dengan cara mengonsumsi makanan yang mengandung nutrisi yang berguna bagi kesehatan mata.
Berikut ini ada beberapa nutrisi yang dapat menjaga mata agar tetap sehat dan berfungsi dengan baik.
Lutein mengandung antioksidan dan anti peradangan yang dapat menjaga mata tetap sehat. Kamu bisa memperoleh lutein dari konsumsi buah-buahan, sitrus, kuning telur dan sayuran lain yang berwarna oranye. Konsumsi lutein sebanyak 6mg per hari, dapat menurunkan risiko degenerasi makula hingga 43%.
Zeaxanthin merupakan jenis karetonoid yang terbaik untuk kesehatan mata. Seperti halnya lutein, zeaxanthin dapat membantu melindungi jaringan mata, lensa, dan makula yang memperjelas penglihatan serta mencegah masalah mata seperti katarak di usia lanjut.
Salah satu makanan yang mengandung zeaxanthin adalah buah kesemek.
Selain berfungsi untuk menambah sistem imun, vitamin C juga dapat membantu mengurangi risiko terkena penyakit katarak. Biasanya vitamin C dapat dikombinasikan dengan vitamin E. Vitamin C bisa didapatkan dari buah-buahan dan sayuran yang segar.
Kamu juga boleh mengonsumsi suplemen yang berbahan alami dan tidak mengandung pewarna serta pemanis buatan, apalagi pengawet.
Vitamin C dan vitamin E sama-sama dapat bekerja untuk menjaga kesehatan mata. Jika vitamin C dapat larut dalam air, vitamin E tergolong dalam fat soluble yaitu vitamin yang larut dalam lemak. Kedua vitamin ini dapat bekerja sebagai antioksidan dan menjaga organ mata.
Zinc adalah salah satu mineral yang berfungsi untuk menjaga agar mata tetap sehat. Zinc juga dapat mengurangi risiko terjadinya degenerasi makula dan katarak.
Zinc berperan penting dalam cell division dan cell growth yang menjaga kestabilan sirkulasi dan mencegah sistem imun untuk menjadi terlalu aktif. Selain itu, zinc bersifat anti peradangan terhadap sitokin.
Vitamin A atau beta karoten dapat ditemukan pada sayuran berwarna oranye atau merah. Contohnya seperti wortel yang memiliki kandungan vitamin A sangat tinggi. Vitamin A dibutuhkan dalam jumlah yang memadai untuk mencegah xerophthalmia dan rabun senja.
Asupan vitamin A dan antioksidan lainnya juga dapat memperlambat proses kerusakan saraf seperti diabetic neurophaty atau kerusakan saraf akibat diabetes.
Asam lemak omega 3 dapat berasal dari ikan seperti EPA dan DHA. Kemudian juga yang berasal dari tumbuhan yang diperoleh dalam bentuk chia seed dan flax seed. Omega 3 juga dapat berfungsi sebagai anti peradangan bagi seluruh tubuh.
Itulah tujuh nutrisi yang dibutuhkan untuk menjaga mata tetap sehat hingga di usia lanjut. Usahakan nutrisi tersebut ada dalam makanan sehari-hari kamu ya!