5 Alat Kecantikan dan Medis yang Efeknya Gak Signifikan
- Face Roller / Gua Sha: Hanya bantu melancarkan sirkulasi darah dan mengurangi puffiness sementara.
- Alat pijat microcurrent: Hasilnya samar dan sementara, kalah jauh dari perawatan medis seperti radiofrequency atau filler.
- Alat LED mask / lampu LED rumahan: Efek tipis, tidak bisa menghilangkan jerawat parah atau membuat kulit auto glowing permanen.
Tren kecantikan makin hari makin rame. Dari skincare, suplemen, sampai alat-alat canggih yang katanya bisa bikin awet muda. Tapi, gak semua yang viral di TikTok atau ditawarkan klinik beneran ngaruh. Beberapa malah lebih ke gimmick marketing doang. Nah, ini lima contoh alat yang sering dikira mujarab padahal hasilnya… ya gitu-gitu aja.
1. Face Roller / Gua Sha
Katanya bisa bikin wajah tirus, hilangin double chin, sampai anti-aging. Faktanya? Roller cuma bantu melancarkan sirkulasi darah dan mengurangi puffiness sementara. Efek kencang dan tirus biasanya ilang begitu cairan tubuh balik normal. Kalau gak dipakai rutin, ya wajah balik ke bentuk asal.
2. Alat pijat microcurrent
Digadang-gadang bisa “mengangkat” otot wajah kayak facelift non-bedah. Ada penelitian kecil yang bilang microcurrent bikin kulit kelihatan lebih kencang, tapi hasilnya samar dan sementara. Begitu stop pakai, hasilnya hilang. Kalau pengin yang permanen, masih kalah jauh sama perawatan medis kayak radiofrequency atau filler.
3. Alat LED mask / lampu LED rumahan
Masker LED memang punya dasar sains (biru buat jerawat, merah buat kolagen), tapi intensitas alat rumahan jauh di bawah standar klinik. Jadi, efeknya tipis banget. Buat sekadar ritual self-care boleh, tapi jangan berharap bisa menghilangkan jerawat parah atau bikin kulit auto glowing permanen.
4. Sabuk getar pelangsing (Vibrating Belt)
Alat ini sering dijual buat mengurangi lemak perut atau paha. Padahal lemak gak bisa “dihancurkan” cuma dengan getaran. Yang ada cuma keringatan doang karena panas. Lemak baru berkurang kalau defisit kalori dan olahraga, bukan gara-gara digoyang sabuk.
5. Alat penyedot komedo elektrik
Sekilas kelihatan satisfying banget, komedo langsung tersedot. Tapi sebenarnya banyak risiko: bisa bikin iritasi, pori malah makin lebar, bahkan pecah pembuluh darah. Komedo balik lagi dalam hitungan hari, jadi lebih mirip efek placebo ketimbang solusi jangka panjang.
Banyak alat yang dijual dengan klaim bombastis, tapi efeknya lebih ke sementara atau malah cuma bikin ilusi. Kalau tujuanmu beneran pengin kulit sehat dan awet muda, basic skincare (sunscreen, retinol, pelembap) plus gaya hidup sehat masih jadi “alat” paling ampuh.
