5 Manfaat Jamu Tradisional yang Ampuhnya Bisa Mengalahkan Obat Kimia!

11 Apr 2019, 10:00 WIB

IDN Times/Reza Iqbal

Meski jadi metode pengobatan yang sangat ampuh, gak banyak orang yang mengenal jamu dengan baik. Jangankan di luar, di dalam negeri saja masih banyak orang yang memandang sebelah mata jamu. Bisa jadi karena selama ini belum banyak penelitian yang dikembangkan untuk melihat manfaat luar biasa dari jamu ini

Dilansir dari times.com, manfaat jamu bisa dibuktikan dari karya Jane-Beers berjudul The Ancient Art of Herbal Healing pada 2001. Bisa dibilang, penelitian Beers jadi satu-satunya panduan berbahasa Inggris yang mengungkapkan efek menakjubkan dari jamu, setelah sebelumnya terdapat buku berjudul Herbarium Amboinense karya ahli botani Jerman, Georg Rumphius pada 1690.

Cukup miris karena buku tersebut ada tiga abad sebelumnya. Jadi, apa efek luar biasa jamu yang perlu kamu tahu? Berikut di antaranya untuk memperkaya wawasanmu!

1. Penyakit berasal dari alam, maka sudah semestinya obatnya juga dari alam, yaitu: jamu

jamunaturalliving.com

Pada dasarnya, penyakit berasal dari alam. Itu sebabnya, obatnya pun berasal dari alam. Jamu berasal dari beragam herbal yang ada di alam. Adapun, bentuknya bisa berupa teh, tonik, pil, krim, dan bubuk yang berguna untuk mencegah dan menyembuhkan penyakit yang ada.

Bahan-bahannya terbilang murah dan mudah untuk ditemukan. Beers melihat bagaimana pala bisa digunakan untuk mengobati insomnia; jambu biji untuk diare; dan jeruk nipis untuk menaikkan berat badan serta melawan bau badan.

2. Jamu juga telah digunakan untuk menyembuhkan kanker

hellosehat.com

Beers menulis tentang seorang tabib tradisional di Yogyakarta yang telah menyembuhkan seseorang dengan diagnosis kanker serviks. Adapun, caranya dengan membuat teh yang terbuat dari akar pinang, tapak dara, dan daun benala yang misterius. Dengan mengombinasikan diet kedelai yang ketat, pasien bisa benar-benar sembuh dalam 18 bulan.

3. Jamu dari ekstrak buah sirsak juga bisa menghambat pertumbuhan kanker payudara

connectnigeria.com

Sebuah studi oleh Departemen Ilmu dan Teknologi Makanan Virginia Tech pada 2011 menemukan bahwa ekstrak buah sirsak—yang daunnya bisa digunakan untuk meredakan encok dan arthritis di Indonesia—bisa menghambat pertumbuhan kanker payudara pada manusia.

Vincristine, salah satu dari 70 alkaloid yang terdapat pada tapak dara, secara radikal bisa menaikkan tingkat kelangsungan hidup anak-anak dengan leukimia. Sementara, kunyit bisa digunakan untuk mengobati alzheimer.

4. Jamu membantu tubuh memproduksi antibodinya sendiri, gak seperti obat-obatan barat yang merusak kanker sekaligus unsur-unsur tubuh

safebee.com

Menurut Bryan Hoare, Manajer MesaStila obat-obatan barat mencoba menghancurkan kanker, namun di saat yang sama juga menghancurkan unsur-unsur tubuh. Sementara, jamu membantu tubuh memproduksi antibodinya sendiri untuk melawan kanker. Hoare pun menjelaskan bahwa jamu berasal dari kekayaan bumi. Jadi, wajar saja jika itu membuatmu lebih baik dan positif.

5. Meski viagra sempat populer pada 1998, namun masih kalah populer dengan jamu

thedailybeast.com

Beers menyampaikan bahwa orang Indonesia mungkin senang dengan hadirnya viagra pada 1998, namun kepopulerannya masih kalah dengan merek-merek, seperti Kuku Bima dan Kuat Lelaki. Ternyata, warga Indonesia sudah menggunakan jamu jauh sebelum obat-obatan luar berdatangan.

Meski begitu, pengusaha lokal pembuat jamu masih banyak yang berhalangan dengan regulasi standar obat internasional yang rumit. Semoga saja ke depannya pemerintah akan makin mendukung bisnis jamu agar semakin populer, gak hanya di dalam negeri, namun juga mancanegara!